Ini Janji Marsekal Hadi Saat Menjabat Panglima TNI

Ini Janji Marsekal Hadi Saat Menjabat Panglima TNI

Audrey Santoso - detikNews
Kamis, 07 Des 2017 17:12 WIB
Marsekal Hadi Tjahjanto. (Lamhot Aritonang/detikcom)
Jakarta - Marsekal Hadi Tjahjanto disetujui paripurna DPR menjadi Panglima TNI menggantikan Jenderal Gatot Nurmantyo. Hadi membeberkan janji-janjinya ketika sudah dilantik oleh Presiden Jokowi.

Yang pertama, menjaga netralitas. Hadi berjanji tidak terlibat politik praktis.


"Netral caranya kita memperkuat jati diri sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional, dan tentara profesional. Di sana disebutkan bahwa TNI tidak berpolitik praktis dan mengikuti kebijakan politik negara," kata Hadi seusai paripurna di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (7/12/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yang kedua, Hadi berjanji menjaga sinergi antara TNI dan Polri. Menurutnya, dua lembaga ini harus saling mendukung.


"(Soliditas TNI-Polri) itu bagian dari tujuan adanya Undang-Undang Nomor 34, Undang-Undang Nomor 2. Kita harus sinkronkan semuanya. Kalau sinkron, tidak ada konflik lagi, kita semuanya juga senang kan. Jadi soliditas TNI-Polri itu yang penting, yang diperlukan itu," jelas Hadi, yang kini masih menjabat KSAU.

Janji berikutnya, Hadi akan memberdayakan industri pertahanan dalam negeri. Dia berjanji TNI akan menggunakan produk buatan anak dalam negeri.


"Karena kita memiliki industri pertahanan, seperti PT DI, PT PAL, Pindad, semuanya akan kita majukan. Keperluan-keperluan mendasar oleh TNI kita ambil dari sana semuanya," ujar Hadi.

Terakhir, masalah banyaknya perwira menengah (Pamen) di TNI yang non-job. Hadi mengatakan akan mengevaluasi hal tersebut.


"Itu nanti kami evaluasi. Kita evaluasi ya. Itu nanti kami evaluasi berikutnya," ucap Hadi.

Saat ini, Marsekal Hadi belum resmi menjabat Panglima TNI. Mekanisme berikutnya adalah pelantikan oleh Jokowi. Pasalnya, Jokowi-lah yang mengusulkan Hadi menjadi calon tunggal Panglima TNI ke DPR. (aud/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads