Lebih dari Separuh Jemaah Indonesia Telah Tinggalkan Mekah

Laporan dari Madinah

Lebih dari Separuh Jemaah Indonesia Telah Tinggalkan Mekah

Triono Wahyu Sudibyo - detikNews
Selasa, 19 Sep 2017 05:16 WIB
Ilustrasi Haji/Foto: Triono Wahyu S/detikcom
Madinah - Gelombang pemulangan jemaah Indonesia terus berlangsung. Pun halnya dengan pergeseran jemaah dari Mekah ke Madinah. Hingga saat ini, lebih dari separuh jemaah telah meninggalkan Mekah.

Senin (18/9/2017), fase pemulangan jemaah memasuki hari ke-13. Fase ini berakhir pada Rabu (21/9). Berdasarkan data Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Daker Bandara, 87.022 jemaah yang tergabung dalam 214 kelompok terbang (kloter) sudah terbang ke Tanah Air via Bandara King Abdul Aziz Jeddah.




SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, 45.094 jemaah yang tergabung dalam 112 kloter sudah digeser ke Madinah. Mereka adalah jemaah gelombang kedua yang diberangkatkan secara bertahap sejak Selasa (12/9) hingga Selasa (26/9) besok. Para jemaah akan berada di Madinah selama 8-9 hari untuk beribadah arbain.

Sesuai rencana perjalanan haji 2017, Mekah akan 'bersih' dari jemaah Indonesia pada Selasa (26/9). Hari itu merupakan saat terakhir jemaah bergeser ke Madinah. Jemaah kemudian diterbangkan ke Tanah Air mulai Rabu (21/9) hingga Jumat (6/9) via Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz Madinah.

Juga berdasarkan data Siskohat, total jemaah wafat berjumlah 516 orang. Terdiri dari 6 jemaah wafat di Jeddah, 376 di Mekah, 47 di Madinah, 20 di Arafah, dan 67 di Mina. Sebanyak 23 di antaranya merupakan jemaah haji khusus.

Jemaah wafat tahun ini lebih banyak dibanding 2 tahun sebelumnya. Tahun 2015, total jemaah wafat berjumlah 491 orang, sedangkan tahun 2016 total jemah wafat berjumlah 342 orang. Tingginya jumlah jemaah wafat tahun ini terkait dengan peningkatan kuota haji, cuaca ekstrem, dan jumlah jemaah risiko tinggi. (try/rvk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads