Warga Desa Maroko dan Desa Tinukari di Kolaka Utara sedang bergembira hati. Rangka-rangka besi berdatangan untuk dirakit menjadi jembatan gantung yang akan menghubungkan kedua desa melintasi Sungai Rante Angin.
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
BACA JUGA: Perjalanan Serka Darwis, Dari Rangkul Bocah Sampai Dirangkul Jenderal
Setelah viralnya aksi Serka Darwis, Kodim 1412 Kolaka berinisiatif membuat jembatan gantung. Atas kerja keras dan upaya Dandim 1412 Kolaka Letkol Inf Seniman Zega dengan dibantu uluran tangan beberapa pihak demi membantu masyarakat desa, akhirnya terwujudlah rencana membangun jembatan gantung yang dirancang di Bogor, lalu dikirimkan dengan kapal laut ke Kolaka Utara.
"Kami melibatkan anggota Kodim dan dibantu masyarakat yang bergotong-royong bersama. Total ada sekitar 50 orang," kata Seniman Zega.
BACA JUGA: Aksi Ekstrem Serka Darwis Seberangkan Anak Sekolah Pakai Gondola
Menurut dia, warga sangat berbahagia dan antusias untuk membantu Kodim. Mereka suka rela menyumbang tenaga. Proses gali pondasi akan makan waktu seminggu diikuti pengecoran, kemudian barulah pemasangan tiang.
"Harapannya sih 1 bulan selesai dibangun jembatannya," kata Seniman.
![]() |