Dalam siaran terbaru yang ditayangkan televisi nasional Korut, Korean Central Television (KCTV), Ri Chun-Hee yang tampil mengenakan hanbok -- pakaian tradisional Korea -- warna merah muda itu terlihat tenang saat membacakan berita uji coba bom hidrogen Korut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ri Chun-Hee juga menyebut uji coba terbaru ini menguji bom dengan 'kemampuan besar yang belum pernah ada sebelumnya'. Disebutkan juga bahwa bom hidrogen buatan Korut ini dirancang untuk bisa dimasukkan ke dalam rudal balistik antarbenua (ICBM) terbaru milik Korut.
"Ini juga menandai momen sangat signifikan dalam mencapai tujuan akhir untuk melengkapi kekuatan nuklir negara ini," imbuh Ri Chun Hee.
KCTV juga menunjukkan foto perintah tertulis, yang ditulis tangan, dari Kim Jong-Un soal uji coba bom hidrogen yang dilakukan siang hari pada 3 September ini. Uji coba ini dilakukan setelah Korut mengklaim berhasil mengembangkan bom hidrogen canggih.
Sebagai penyiar berita veteran Korut, Ri Chun-Hee yang berusia 70-an tahun itu, memang selalu tampil mengumumkan pencapaian terbaru Korut atau saat pengumuman penting. Media Inggris, mirror.co.uk, dalam salah satu artikelnya menyebut Ri Chun-Hee sebagai 'penyiar rakyat'.
Saat bapak pendiri Korut, Kim Il-Sung, meninggal tahun 1994, Ri Chun-Hee dengan berlinangan air mata mengumumkannya ke publik via KCTV. Demikian juga saat Kim Jong-Il, ayah Kim Jong-Un, meninggal dunia tahun 2011, Ri Chun-Hee juga yang mengumumkannya. Lalu saat Korut mengklaim sukses menggelar uji coba nuklir kelima pada September 2016, Ri Chun-Hee yang mengumumkannya kepada publik Korut dan dunia.
Informasi yang disampaikan mirror.co.uk menyebut, Ri Chun-Hee telah 40 tahun mengabdi sebagai penyiar berita KCTV, satu-satunya televisi di Korut. Nenek kelahiran 1943 ini disebut mulai bekerja sebagai penyiar berita KCTV pada tahun 1971, setelah ditunjuk oleh keluarga besar Kim. Sebelum menjadi penyiar berita, Ri Chun-Hee, dilaporkan berprofesi sebagai aktris.
Kim Jong-Un disebut-sebut menginginkan Ri Chun-Hee untuk menyampaikan pesan-pesannya bagi dunia. Dengan karismanya saat tampil di televisi, Ri Chun-Hee, telah dianggap sebagai 'nenek tegas' yang mewakili suara negara untuk rakyat Korut.
"Dia memiliki suara yang sangat agresif, suara yang disebut warga Korea Utara mampu 'mengisi layar kaca'," sebut salah satu pembelot Korut, Kim Yong, seperti dilansir mirror.co.uk.
(nvc/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini