"Karena korban dan pelaku ini teman semasa SMA," kata Wadir Wadir Reserse Kriminal Umum AKBP Teguh Yuswardhie di halaman gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jatim, Jalan A Yani, Surabaya, Jumat (11/8/2017).
Luluk tinggal bersama suaminya yang menjadi kepala desa di wilayah Kecamatan Menganti. Sedangkan pelaku dinas di Marinir TNI AL.
"Jadi, motifnya pelaku hanya ingin menguasai uang korban," jelasnya.
![]() |
Usai membunuh istri kades, pelaku kabur membawa mobil milik korban. Kemudian, mobil tersebut diparkir di pasar Krian, Sidoarjo. Pelaku kemudian kembali ke rumahnya di kawasan Kedamean, Kabupaten Gresik.
Selang tiga hari kemudian pasca pembunuhan tersebut, tim Subdit Jatanras pimpinan AKBP Bobby Tambunan yang mendapatkan perintah Direskrimum Kombes Pol Agung Yudha Wibowo, mengungkap dan menangkap pelaku, Kopda TS alias Y, oknum marinir TNI AL. Dan mengamankan barang bukti senpi rakitan dan peluru (tajam maupun hampa) di langit-langit rumah pelaku di Kedamean, Gresik. (roi/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini