256 Kg Sabu Disita dari Penyelundup Sabu yang Disergap di Pluit

256 Kg Sabu Disita dari Penyelundup Sabu yang Disergap di Pluit

Audrey Santoso - detikNews
Rabu, 26 Jul 2017 20:41 WIB
Jaringan penyelundup sabu disergap di Pluit, Jakarta Utara. (Foto: dok. Istimewa)
Jakarta - Petugas gabungan dari Polri, BNN, dan Bea-Cukai mengungkap jaringan penyelundup sabu di Pluit, Jakarta Utara. Sebanyak 256 kilogram sabu diamankan sebagai barang bukti.

"Alhamdulillah, berjalan sesuai dengan rencana. Dari delapan mesin pemoles sepatu, berisi masing-masing per mesin 1,1 kilogram sabu. Total barang bukti yang disita 256 kilogram sabu," kata Direktur Tindak Pidana Narkotika Bareskrim Polri Brigjen Eko Daniyanto dalam rilisnya kepada detikcom, Rabu (26/7/2017).

Jaringan penyelundup sabu disergap di Pluit, Jakarta Utara.Jaringan penyelundup sabu disergap di Pluit, Jakarta Utara. (Foto: dok. Istimewa)

Menurut Eko, ada dua pria yang ditangkap dalam penggerebekan itu. Dua orang tersebut terdiri atas seorang WNI dan seorang WN Taiwan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Satu WNA Taiwan meninggal dunia," ujarnya.


Penangkapan dilakukan di kompleks Perumahan Muara Karang Blok D3 Selatan Nomor 16, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara. Di rumah yang menjadi gudang itu tersimpan lebih dari 240 kg sabu.

Jaringan penyelundup sabu disergap di Pluit, Jakarta Utara.Jaringan penyelundup sabu disergap di Pluit, Jakarta Utara. (Foto: dok. Istimewa)

Modus jaringan ini mengirim sabu dengan mobil boks. Sebuah mobil boks yang digunakan jaringan ini untuk mengangkut mesin pemoles sepatu juga diamankan.

"Mobil boks yang mengangkut mesin pemoles sepatu tiba di gudang tersangka saat penangkapan," terang Eko.

(aud/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads