Khofifah, yang sudah beberapa waktu belakangan diisukan akan kembali berlaga di Pilgub Jatim 2018, memberi kepastian soal kesiapannya. Khofifah menyatakan siap maju ke Pilgub Jatim.
"Dibilang siap, saya siap. Tapi kan saya bilang tadi, bahwa di posisi sekarang ini masih perlu adanya kesamaan frekuensi," kata Khofifah saat menghadiri acara Program Keluarga Harapan (PKH) di kantor Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo, Sabtu (22/7/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Khofifah saat ini masih melakukan kalkulasi politik. Dia tak ingin sekadar mengandalkan naluri dan prediksi.
"Kan tidak bisa 'simsalabim', masih butuh waktu dan lain sebagainya," ujarnya.
Meski masih berkalkulasi, sepertinya kesiapan Khofifah sudah menimbulkan kekhawatiran bagi PKB. Ketum PKB Muhaimin Iskandar bahkan melakukan manuver agar Khofifah tak jadi turun ke Pilgub Jatim 2018.
"Saya sudah sampaikan ke Presiden bahwa ini (Jatim) satu-satunya provinsi yang NU (Nahdlatul Ulama)-nya sangat kuat. Hanya Jawa Timur. Kalau bisa Bu Khofifah tidak usah (ikut Pilgub lagi). Diizinkanlah jadi menteri saja," kata Muhaimin di sela acara halalbihalal di kediamannya, Jalan Warung Sila, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (8/7/2017).
Cak Imin bersama Presiden Jokowi. (Ray Jordan/detikcom) |
Cak Imin menegaskan PKB sudah menetapkan dukungan untuk Wagub Jatim Saifullah Yusuf. Cak Imin mengatakan tak ingin pilihan warga NU terbelah.
"Pilgub Jatim posisi sudah final kita (PKB) dukung Saifullah Yusuf," ujarnya.
Kalaupun sudah mantap maju, Khofifah masih perlu mencari kendaraan yang bisa membawanya ke arena. Dalam Pilgub Jatim 2018, PKB menjadi satu-satunya parpol yang bisa mengusung cagub-cawagub sendiri. PKB menjadi pemilik kursi terbanyak di DPRD Jatim dengan 20 kursi atau memenuhi syarat minimal untuk mengusung cagub sendiri.
Gus Ipul (Rois Jajeli/detikcom) |
PDIP menjadi partai pemilik kursi terbanyak kedua di DPRD Jatim dengan 19 kursi, diikuti Gerindra dan Demokrat, yang masing-masing punya 13 kursi. Partai Golkar memperoleh 11 kursi, PAN 7 kursi, dan PKS 6 kursi. Sisa kursi diduduki oleh PPP dengan 5 kursi, NasDem 4 kursi, dan Hanura 2 kursi.
Partai mana yang ingin mengusung Khofifah? (tor/fjp)












































Cak Imin bersama Presiden Jokowi. (Ray Jordan/detikcom)
Gus Ipul (Rois Jajeli/detikcom)