"Pokoknya kita akan komit rencana kerja kita. Kita tidak akan menyimpang dari itu, skema finalnya akan disampaikan pada Oktober. Mohon sabar, Teman-teman," kata Sandiaga di Jalan Inspeksi Kali Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Sabtu (15/7/2017).
Sandiaga mengatakan pihaknya bersama tim sinkronisasi masih merumuskan skema final pembiayaan untuk program rumah tersebut. Dia berkomitmen tidak akan menyimpang dari janji yang pernah diucapkan saat kampanye.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya diberitakan, Sandiaga tengah memantapkan program rumah dengan DP nol rupiah. Sandiaga menyebut para peserta program haruslah berpenghasilan tetap sehingga mampu membayar cicilan rumah.
"Yang partisipasi harus yang punya pendapatan atau penghasilan tertentu sehingga mereka bisa membayar cicilannya. Ini lagi dihitung ya, ancar-ancarnya antara Rp 7 sampai 10 juta," kata Sandiaga saat ditemui di Vihara Dharma Bakti, Jalan Kemenangan III, Petak Sembilan No 19, Glodok, Jakarta Barat, Rabu (12/7).
Sandi menjelaskan perhitungan skema syarat bagi rumah DP nol rupiah masih dibahas oleh timnya. Meski demikian, dia menyebut penerima program rumah DP nol rupiah tak akan dibebankan hingga harus membayar Rp 7 juta.
"Di antara tujuh juta (rupiah) ya kira-kira, dilihat dari skemanya. Menurut saya sih memungkinkan, tergantung dari skemanya nanti. Ancar-ancar, kira-kira, jadi bisa di bawah sedikit atau di atas sedikit," tutur Sandiaga. (fdu/ams)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini