Dalam komentarnya, seperti dilansir Reuters, Rabu (12/10/2016), Hussein menyinggung soal pandangan Trump terhadap kalangan masyarakat yang rapuh, termasuk kalangan minoritas dan seruannya soal penggunaan praktik penyiksaan yang dilarang hukum internasional.
"Sungguh memicu kekhawatiran dan mengganggu," sebut Hussein soal komentar kontroversial Trump.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jika Donald Trump terpilih (menjadi Presiden AS) setelah apa yang dia katakan -- dan kecuali perkataan itu dicabut -- saya pikir tidak diragukan lagi bahwa dia akan menjadi sosok berbahaya dari sudut pandang internasional," imbuhnya dalam konferensi pers markas PBB di Jenewa, Swiss.
Hussein menyatakan, dirinya sebenarnya enggan mencampuri urusan politik. Namun, Hussein merasa dirinya perlu berbicara tegas saat ada komentar seorang capres AS yang mengarah pada potensi penggunaan teknik penyiksaan, yang dilarang di bawah Konvensi Melawan Penyiksaan yang telah diratifikasi oleh AS atau komentar menyudutkan kelompok masyarakat yang rapuh dan berpotensi kehilangan hak-hak dasar mereka.
Dalam pidatonya di Den Haag bulan lalu, Hussein menuding Trump menyebarkan prasangka keagamaan dan ras. Dia memperingatkan seruan Trump semacam itu bisa memicu praktik kekerasan.
"Kita harus waspada dalam melihat bahwa populasi yang rapuh, populasi yang terancam tidak lagi melihat hak-hak mereka dirampas karena pandangan yang mempengaruhi mereka yang didasarkan dasar pemikiran yang salah," ucapnya.
Baca juga: Calon Presiden AS Donald Trump Serang Tokoh-tokoh Republik
Trump memicu kecaman luas setelah rekaman video tahun 2005 yang isinya Trump membanggakan dirinya yang bisa mencium dan menyentuh wanita tanpa ditolak. Komentar cabul itu membuat sejumlah politikus Partai Republik, termasuk Ketua DPR Paul Ryan mencabut dukungan terhadap Trump. Trump geram dan menyebut mereka yang mencabut dukungannya sebagai orang-orang tidak setia.
Beberapa waktu sebelumnya, Trump juga berjanji akan membangun tembok perbatasan untuk menghentikan imigran Meksiko masuk ke AS. Trump bahkan menyebut imigran asal Meksiko sebagai pemerkosa dan pengedar narkoba.
(nvc/nwk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini