Hillary Clinton: AS Harus Lindungi Keamanan Nasional, Bukan Mengutuk Muslim

Hillary Clinton: AS Harus Lindungi Keamanan Nasional, Bukan Mengutuk Muslim

Jabbar Ramdhani - detikNews
Selasa, 14 Jun 2016 04:00 WIB
Foto: REUTERS/Lucy Nicholson
Washington DC - Calon presiden AS dari partai Demokrat Hillary Clinton mengatakan bahwa AS harus menemukan cara untuk menjaga keamanan negara tanpa mengutuk masyarakat muslim Amerika. Hal ini disampaikannya terkait kasus penembakan di sebuah kelab malam khusus gay di Orlando.

Hillary sendiri menyerukan sikap "kenegarawanan dan netralitas" pasca peristiwa tersebut. Ia juga mengatakan akan mendukung langkah-langkah kuat untuk mencegah serangan. Selain itu juga mendesak untuk dilakukannya pemantauan internet yang lebih ketat. Pada waktu yang sama, Hillary juga berkomitmen untuk melindungi hak-hak muslim Amerika.

"Kita tidak bisa mengutuk penghasut dan menyatakan perang terhadap seluruh agama. Itu berbahaya," kata Hillary pada jaringan CBS News, Senin (13/6/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hillary juga menyerukan pencegahan terhadap orang-orang yang berada di daftar larangan pembelian senjata AS. Selain itu juga perlu dilakukannya pembatasan penjualan senapan serbu.

Sikap berbeda ditunjukkan calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump yang mendesak dilakukannya pemantauan masjid di AS. Bahkan Trump meminta adanya larangan sementara muslim untuk masuk negeri Paman Sam tersebut.

"Kami harus melihat masjid dan kita harus melihat masyarakat. Dan percayalah, masyarakat tahu orang-orang yang memiliki potensi untuk meledakkan," kata Trump. (rni/imk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads