Kemlu: Tak Ada WNI Jadi Korban Kecelakaan Flydubai

Kemlu: Tak Ada WNI Jadi Korban Kecelakaan Flydubai

Yudhistira Amran Saleh - detikNews
Sabtu, 19 Mar 2016 14:16 WIB
Foto: REUTERS/Ahmed Jadallah/Files
Jakarta - Pesawat Flydubai milik Dubai Aviation kecelakaan di Rusia. Dipastikan tak ada Warga Negara Indonesia dalam pesawat itu.

Pesawat bernomor penerbangan FZ981 terbang dari Dubaibmenuju Rusia dengan membawa 55 penumpang, terdiri dari 33 perempuan, 18 pria, 4 anak, dan 7 orang kru.

Menurut Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Bantuan Hukum Indonesia (PWNI & BHI) Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Lalu M Iqbal, hingga saat ini tak ada WNI jadi korban kecelakaan tersebut. Saat ini, pihak Kemlu masih terus berkoordinasi dengan Crisis Center Kemlu Rusia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Informasi mengenai kecelakaan pesawat FZ981 Flydubai dengan rute Dubai- Rostov-on-Don yang jatuh di Rostov-on-Don, wilayah selatan Rusia. Berdasarkan informasi KBRI Moskow, pihaknya telah meminta informasi dari pihak2 terkait termasuk Crisis Center Kemlu Rusia," kata Lalu M Iqbal dalam pesan singkatnya seperti diterima detikcom, Sabtu (19/3/2016).

"Info sementara adalah jumlah penumpang pesawat 55 pax dengan 7 crew. Dari 55 penumpang sejauh ini diidentifikasi 5 WNA namun tidak satupun di antaranya WNI," lanjutnya.

Iqbal menambahkan, info yang didapat Kemlu, 55 penumpang Flydubai tersebut berasal dari Rusia berjumlah 44 orang, Ukraina berjumlah 8 orang. "India berjumlah 2 orang, dan Uzbekistan berjumlah 1 orang," ucap Iqbal.

Sementara itu CEO Flydubai, Ghaith Al Ghaith di laman Facebook resmi Flydubai, menyampaikan bahwa fokus saat ini adalah keluarga penumpang dan kru. Seluruh karyawan shock dan duka mendalam untuk keluarga penumpang.

"Kami belum tahu pasti soal kecelakaan itu. Masih menyelidiki bersama pihak berwenang. Kami akan berupaya sekuat mungkin untuk memberi perhatian kepada keluarga," tutur Ghait.

(yds/faj)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads