Polda DIY Turunkan Tim Khusus Selidiki 'Penembak' Laser ke Pesawat di Yogya

Bahaya Laser Jalanan

Polda DIY Turunkan Tim Khusus Selidiki 'Penembak' Laser ke Pesawat di Yogya

Sukma Indah Permana - detikNews
Jumat, 18 Mar 2016 18:02 WIB
Foto: Ilustrasi oleh Andhika Akbarayansyah
Yogyakarta - Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bergerak melacak 'penembak' laser ke pesawat yang mengudara di langit Yogyakarta. Polda menurunkan tim khusus memantau dan menyelidiki kasus ini.

"Polda, Polres Sleman, serta (Polres) Bantul sudah menurunkan tim untuk memantau dan menyelidiki oknum masyarakat yang diduga menggunakan laser tersebut," ujar Direskrimum Polda DIY Kombes Pol Hudit Wahyudi kepada detikcom, Jumat (18/3/2016).

"Tetapi apabila ditemukan, pelaku dan barang bukti laser tersebut digunakan untuk membahayakan penerbangan akan ditangkap dan diproses hukum sesuai dengan perbuatannya," sambung Hudit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu polisi juga bergerak secara persuasif melalui Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) untuk mensosialisasikan kepada masyarakat agar tak menggunakan sinar laser yang bisa berbahaya bagi penerbangan.

"Kami secara persuasif," kata Hudit.

Gangguan sinar laser terhadap penerbangan di Yogyakarta sebelumnya disampaikan Kadisops Lanud Adisutjipto Kolonel Pnb Bonang Bayuadi.

"Laser strike yang terjadi berasal dari daratan yang ditembakkan ke arah pesawat terbang yang melintas," ujarnya, Kamis (17/3).

Secara teknis, kata Bonang, hal ini tidak mengganggu atau merusak sistem pesawat terbang. Namun, bisa menjadi sangat berbahaya dan berpotensi menimbulkan insiden penerbangan apabila Sinar laser ditembakkan langsung ke arah pilot.

AirNav Indonesia yang memandu lalu lintas penerbangan di Indonesia menyebut laporan gangguan sinar laser terjadi di sejumlah bandara.

(Baca juga: AirNav Terima Laporan Pilot Soal Laser di Cengkareng, Batam dan Bali)

"Laser ini sudah di banyak tempat terjadi. Di (bandara) Soekarno-Hatta ada, di Batam ada, kemudian sebelumnya lagi di Bali ada laporan. Kemarin di Yogya itu sudah beberapa kali, terjadinya di beberapa tempat," ujar Direktur Operasi AirNav Indonesia, Wisnu Darjono pada detikcom, Jumat (18/3). (sip/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads