Saat Beraksi, Pelaku Pembiusan Berkedok Prostitusi Online Pakai Obat Orgil

Saat Beraksi, Pelaku Pembiusan Berkedok Prostitusi Online Pakai Obat Orgil

Imam Wahyudiyanta - detikNews
Selasa, 29 Sep 2015 15:31 WIB
Foto: Imam Wahyudiyanta
Surabaya - Pelaku pembiusan berkedok prostitusi online dalam aksinya menggunakan obat penenang untuk membius korban. Padahal obat penenang itu dipergunakan untuk menenangkan orang stres atau gila.

"Obat penenang ini namanya clozaril. Penggunaannya harus sesuai dosis berdasarkan resep dokter," kata Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Takdir Mattanete kepada wartawan, Selasa (29/9/2015).

Obat ini, kata Takdir, dibeli para tersangka di apotek hanya seharga Rp 8 ribu per kaplet. Untuk membius korbannya, tersangka menghaluskan 10 butir clozaril. Bubuknya kemudian dicampur air di dalam botol air mineral. Dengan mengatakan air di dalam botol itu telah dicampur obat kuat, tersangka meminta korban menenggaknya.

Tak sampai 5 menit setelah menenggak air bercampur obat, korban langsung tak sadarkan diri. Pengaruh obat penenang tersebut sungguh dahsyat. Korban bisa tak sadarkan diri hingga tiga hari lamanya.

"Bahkan ada korban yang belum sadar hingga kini. Padahal sudah seminggu setelah menenggak obat tersebut. Korban kini masih di UGD rumah sakit," lanjut Takdir.

Apa yang dilakukan tersangka, kata Takdir, sangat berbahaya dan berpotensi membuat korbannya tewas. Tanpa dosis yang tepat, bisa saja korban mengalami gagal organ.

"Semoga saja korban tidak apa-apa," tandas Takdir. (fat/fat)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.