Polisi Gerebek Gudang Penimbunan Solar Bersubsidi

Polisi Gerebek Gudang Penimbunan Solar Bersubsidi

- detikNews
Kamis, 09 Okt 2014 18:39 WIB
Mojokerto - Sebuah gudang yang digunakan untuk menimbun ribuan liter BBM bersubsidi jenis solar di Dusun Sumber Kepuh, Desa Wonodadi, Kecamatan Kutorejo, Mojokerto, digerebek polisi, Kamis (9/10/2014). Di dalam gudang tersebut, polisi menemukan 4 tanki berkapasitas 4.400 liter yang ditanam di dalam tanah.

Nampak dari luar, lokasi penimbunan ini terlihat seperti bekas penggilingan padi yang digunakan untuk membuat bata merah. Namun siapa sangka, dalam penggerebekan yang dilakukan polisi sekitar pukul 16.00 Wib, ditemukan 4 tanki plastik berkapasitas masing-masing 1.100 liter.

Ke empat tanki berwarna kuning itu, ditanam dalam tanah di sebuah bangunan permanen yang terletak di sudut belakang gudang bekas penggilingan padi ini. Di dalam tanki tersebut, polisi menemukan 2 ribu liter solar bersubsidi.

Penjaga gudang, Kurnadi (55), menuturkan, 9 bulan yang lalu dia menyewa gudang bekas penggilingan padi ini untuk membuat bata merah. Selang 4 bulan kemudian, seorang warga Surabaya bernama Firman meminta dirinya untuk membantu bisnis BBM ilegal tersebut.

"Bermain BBM sejak 5 bulan lalu, ambilnya dari SPBU di daerah Ngoro," ucap pria asal Desa Modopuro, Kecamatan Mojosari, Mojokerto itu kepada wartawan di lokasi.

Menurut Kurnadi, solar bersubsidi tersebut diambil dari SPBU dengan mobil pick up yang sudah dimodifikasi tanki bahan bakarnya. "Sekali ambil 500-1000 liter, setelah terkumpul di sini, ada truk tanki yang mengambil sendiri untuk dikirim ke pabrik," ungkap pria yang sehari-hari membuat bata merah di dalam gudang tersebut.

Sementara PJ Kasubbag Humas Polres Mojokerto, Ipda Akhdiyat Priyopuspito mengatakan, pihaknya belum bisa menemukan Firman. Pihaknya mengaku telah memanggil pria asal Surabaya tersebut yang diduga sebagai pelaku penimbunan solar bersubsidi ini.

"Pemiliknya sudah dipanggil, namun sekian lama tidak mau hadir sehingga kita lakukan upaya paksa. Dia (Firman) ini yang mengajak Kurnadi untuk berbisnis BBM subsidi," ucap Akhdiyat usai penggerebekan.

Usai olah TKP, polisi menutup lokasi tersebut dan memasang garis polisi. Selain itu, Kurnadi turut diamankan ke Mapolres Mojokerto untuk dimintai keterangan.

(bdh/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.