Dari pantauan detikcom, kebersamaan, keceriaan dan guyub terlihat di lapangan markas Korem 084/Bhaskara Jaya. Anggota Korem 084/BJ dan Polrestabes Surabaya berkumpul menjadi satu melakukan senam 'goyang' Morena, joged oplosan 'Caesar' hingga lomba lari gendong antara TNI dan Polri.
Anggota TNI ada yang menggendong Polri sekitar 10 meter dan saat balik menuju ke garis finish, anggota Polri ganti menggendong anggota TNI. Gelak tawa pun terjadi ketika ada yang terjatuh. Anggota TNI yang melihat anggota Satlantas Polrestabes Surabaya terjatuh langsung menolong.
Tak hanya anggota di bawahnya saja yang berlari gendongan. Danrem 084/BJ Kol Arh Nisan Setiadi juga menunjukkan keguyubannya dengan menggendong Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Setija Junianta. Dan sebaliknya kedua perwira menengah itu saling menggendong.
Danrem 084/BJ Kol Arh Nisan Setiadi mengatakan kegiatan pagi ini merupakan rutin olah raga bersama antara Korem 084/BJ dengan Polrestabes Surabaya.
"Kegiatan ini juga sebagai tasyakuran pileg, pilpres di Surabaya berjalan aman dan tertib berkat kerjasama antara Polrestabes dan Korem serta jajarannya," ujar Kol Arh Nisan Setiadi kepada wartawan, Selasa (23/9/2014).
Ia mengucapkan terima kasih kepada Kapolrestabes Kombes Pol Setija Junianta, yang selalu menjaga hubungan baik antara TNI dan Polri sehingga Surabaya aman dan kondusif.
"Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing. Dan kegiatan ini sudah direncanakan sejak lama dan menunjukkan ke masyarakat khususnya Surabaya bahwa, TNI-Polri dapat menjalin hubungan yang harmonis. Kita berharap daerah lain juga bisa harmonis," terang mantan Komandan Pusdik Arhanud, Malang.
"Kita tidak ingin ada bentrokan. Kalau ada kegiatan yang terkait negatif, ya sanksinya sesuai hukum masing-masing. Di TNI ada, di Polri juga ada," jelas mantan Asintel Kodam Iskandar Muda Aceh.
Sementara itu Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Setija Junianta menambahkan, pihaknya mengucap syukur pelaksanaan pemilu gubernur, pilegi hingga pemilu presiden khususnya di Surabaya berjalan aman dan juga tidak lepas dari sinergitas antara TNI-Polri.
"Anda bisa melihat, semuanya terlihat ceria, segar dan berkeringat. Sinergitas ini dapat menjadi contoh bahwa TNI-Polri solid," katanya.
Setija mengatakan, pihaknya tetap berharap TNI-Polri solid. jika ada dinamika di lapangan, akan dikomunikasikan untuk bersama-sama mencari jalan keluar.
"Saya dan Pak Danrem berharap semua unsur dibawahnya dapat bekerja sesuai tupoksinya (tugas pokok dan fungsi)," tandasnya.
(roi/fat)