Ahok Pilih KPK Tangani Kasus TransJ Karatan, Kejagung Ngotot Selidiki

Ahok Pilih KPK Tangani Kasus TransJ Karatan, Kejagung Ngotot Selidiki

- detikNews
Jumat, 14 Mar 2014 21:51 WIB
Jakarta - Wagub DKI Jakarta Basuki T Purnama lebih memilih KPK untuk menyelidiki kasus dugaan korupsi pengadaan bus TransJakarta ketimbang Kejagung. Namun, Kejagung meminta Ahok memahami kewenangan kejaksaan.

"Lah kejaksaan sudah menangani, ya dilakukan oleh kejaksaan lah, hormati kejaksaan. Kejaksaan kan punya kewenangan menyidik juga," kata Jampidsus Widyo Pramono di Kejagung, Jl Sultan Hasanuddin, Jakarta Selatan, Jumat (14/3/2014).

Widyo meminta semua pihak untuk mempercayai kinerja kejaksaan. Saat disinggung, Ahok yang lebih condong ke KPK Widyo malah menilai itu penilaian subjektif.

"Percaya nggak percaya itu kan wartawan yang menilai, nggak ada urusannya," ucapnya.

Sejauh ini Kejagung telah mengambil keterangan 10 saksi terkait dugaan korupsi ini. Kesepuluh saksi itu dari Pejabat Pembuat Kebijakan, Pelelangan, Kontraktor dan bagian Pengadaan dari Dinas Perhubungan DKI. Namun Widyo tidak menyebut siapa saja 10 saksi itu.



(dha/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads