Gerindra dan PDIP berkoalisi di sejumlah pilkada di Jawa Tengah (Jateng). Ketua Gerindra Jawa Tengah Sudaryono memastikan mesin partai tetap bekerja untuk kemenangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen.
"Untuk Pilbup sama PDI Perjuangan misalnya, ya itu untuk pilihan bupati. Gubernur tetap Pak Luthfi," kata Sudaryono di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (5/11/2024). Sudaryono menjawab pertanyaan wartawan terkait kerja sama dengan PDIP di sejumlah daerah di Jawa Tengah.
Menurutnya, baik Gerindra maupun PDIP sama-sama paham. PDIP, katanya, juga berhak berkoalisi dengan partai mana pun.
"Saya kira sudah sama sama dewasa, sudah sama-sama ngerti, nggak perlu ada yang diragukan lagi," kata Sudaryono.
Diketahui, PDIP dan Gerindra berkoalisi di sejumlah kabupaten dan kota, khususnya di Jawa Tengah. Beberapa di antaranya yakni Pilkada Klaten, Pilkada Sukoharjo, Pilkada Magelang, hingga Pilkada Banyumas.
Sementara untuk Pilgub Jawa Tengah, Gerindra dan PDIP berseberangan. Gerindra mengusung Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen. Sementara PDIP mendukung Andika Perkasa-Hendrar Prihadi.
Dalam survei terbaru, Litbang Kompas mencatat pasangan calon (paslon) Pilgub Jateng nomor urut 1, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi, memperoleh elektabilitas 28,8 persen. Adapun paslon Pilgub Jateng nomor urut 2, Ahmad Luthfi-Taj Yasin meraih elektabilitas 28,1 persen. Sisanya, 43,1 persen, belum menentukan pilihan.
(isa/azh)