Anies Belum Ambil Keputusan tapi Ada Pendukung Sudah Siapkan Parpol

Anies Belum Ambil Keputusan tapi Ada Pendukung Sudah Siapkan Parpol

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 05 Sep 2024 09:02 WIB
Anies Baswedan beri pernyataan di akun Youtube-nya.
Foto: Anies Baswedan (Istimewa)

Sudirman Said Ngaku Tak Terlibat

Eks Menteri ESDM sekaligus jubir Anies Baswedan di Pilpres 2024, Sudirman Said, buka suara soal namanya dicatut dalam poster wacana Anies membentuk partai baru yang berseliweran di media sosial. Sudirman menegaskan dirinya tidak terlibat dalam aktivitas tersebut.

Dilihat detikcom, Senin (2/9), Sudirman mengunggah foto poster berlatar biru berjudul 'Partai Perubahan' di akun X pribadinya. Terdapat sejumlah nama tercantum dalam poster itu, antara lain Sudirman, Rocky Gerung, Tom Limbong, La Ode Basir, dan Novel Baswedan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sudirman mulanya menyinggung pernyataan Anies soal wacana membentuk partai pada beberapa waktu lalu. Dia berharap langkah Anies di kancah perpolitikan dimudahkan usai tak maju di Pilkada 2024.

"Melalui pemberitaan media, saya mendengar Pak @aniesbaswedan sedang mempertimbangkan pembentukan ormas atau parpol, setelah tidak ikut pilkada 2024. Saya doakan semoga langkah-langkah beliau ke depan dimudahkan," cuit Sudirman. Ia telah mengizinkan cuitannya dikutip.

ADVERTISEMENT

Sudirman menegaskan tidak terlibat dalam aktivitas politik bersama Anies. Dia mengatakan sedang fokus mengikuti proses seleksi calon pimpinan KPK.

"Namun, saya tidak terlibat dalam aktivitas tersebut, seperti publikasi terlampir. Sejak selesai Pilpres 2024, saya tidak mengikuti kegiatan politik praktis apapun. Beberapa bulan ini saya fokus mengikuti proses seleksi Calon Pimpinan KPK," ujar Sudirman.

"Semoga Tuhan membimbing dan memberkahi segala ikhtiar untuk perbaikan negeri tercinta. Amin," sambungnya.

Golkar Dukung

Anies Baswedan bicara soal kemungkinan membentuk partai politik (parpol) baru usai dipastikan tak maju Pilkada Serentak 2024. Merespons Anies, Golkar memberikan dukungan terkait Anies membentuk partai baru.

"Kalau kita berpolitik ya harusnya sih melalui parpol," kata Waketum Golkar Ace Hasan Syadzily di gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Senin (2/9).

Ace menilai seseorang perlu terlibat dalam proses mengelola parpol jika hendak memimpin di pemerintahan. Dia pun mendukung hak setiap orang untuk mendirikan parpol.

"Jangan hanya mau mendapatkan kekuasaannya, tetapi mengelola partainya tidak mau. Jadi sebaiknya menurut saya ya kita kembalikan itu hak siapa pun untuk mendirikan parpol," kata dia.

Pramono Anung Doakan

Mantan Gubernur Jakarta, Anies Baswedan, membuka peluang untuk membentuk organisasi masyarakat (ormas) atau partai politik (parpol) usai tak maju di Pilkada 2024. Calon gubernur Jakarta, Pramono Anung, mendoakan rencana Anies tersebut.

"Yang jelas kalau membuat partai baru dengan senang hati monggo dan mendoakan," kata Pramono Anung di anjungan Halte TransJakarta Bundaran HI, Jakarta Pusat, Sabtu (31/8).

Pramono menyebut mendirikan partai politik merupakan hal positif dan hak politik semua orang. Menurutnya, jika Anies mendirikan parpol, maka Anies bisa bertarung dengan PDIP dan partai lainnya di Pemilu 2029.

"Kalau siapapun di negara demokrasi membuat partai politik baru itu sebuah hal yang tidak bisa dilarang oleh siapapun. Dan menurut saya ini sebuah kemajuan kalau memang Mas Anies, saya kenal lama dengan Mas Anies, dan kemudian memutuskan untuk membuat partai baru, itu hal yang sangat positif," ucap Pramono.

"Mudah-mudahan nanti di tahun 2029 semua sudah terlengkapi dan bisa bertarung di 2029, pertarungannya dengan PDI Perjuangan atau dengan partai-partai lain, dan ini sekarang kan demokrasi. Sehingga terbuka, monggo-monggo saja," tambahnya.

Lebih lanjut, Pramono mengaku senang jika Anies bergabung menjadi tim suksesnya (timses). Namun, dia menyebut Anies sudah memikirkan setiap keputusan yang diambil, termasuk jika memutuskan untuk mendirikan parpol baru.

"Ya saya kalau dibantu ya seneng, namanya juga orang lagi bertarung, kalau dibantu ya seneng-seneng aja. Tetapi kalau kemudian Mas Anies juga membuat partai baru ya menurut saya itu hak politik beliau dan pasti beliau sudah menghitung tentang hal tersebut," ujarnya.

Simak Video 'Anies Bantah Sebarkan Formulir hingga Rekening Sumbangan Partai Baru':

[Gambas:Video 20detik]


(azh/azh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads