Pro Prabowo Buka Suara Usai PKS Ungkap Ada Tawaran Cawagub Jakarta

Pilkada Jakarta

Kenali Kandidat

Pro Prabowo Buka Suara Usai PKS Ungkap Ada Tawaran Cawagub Jakarta

Isal Mawardi - detikNews
Kamis, 20 Jun 2024 08:41 WIB
Logo PKS di Kantor DPP PKS, TB Simatupang
Ilustrasi. Logo PKS (Foto: Ari Saputra/detikcom)
Jakarta -

PKS mengaku mendapatkan tawaran posisi calon wakil gubernur (cawagub) di Pilkada Jakarta 2024 dari Koalisi Indonesia Maju (KIM). Partai mana yang menawarkan posisi cawagub kepada PKS?

Kabar ini pertama kali diutarakan oleh Presiden PKS Ahmad Syaikhu di DPP PKS, Jakarta Selatan, Selasa (18/4). Ia mengatakan pihaknya sedang mengkaji tawaran itu.

"Ada (tawaran cawagub dari KIM), itu makanya sedang kita coba, analisis, kita kaji mana kira kira yang nanti paling maslahat, kira-kira gitu," kata Syaikhu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski begitu, terkait siapa nanti sosok yang akan didukung, Syaikhu mengatakan masih belum final. Dia mengatakan masih harus berkomunikasi dengan partai lain dalam pilkada DKI Jakarta.

"Kita hari hari ini terus berkomunikasi siapa yang akan mengusung bersama-sama Pak Anies Rasyid Baswedan dengan partai yang lain. Oleh karena itu komunikasi dengan partai lain ini belum pada sasaran yang final," ucapnya.

ADVERTISEMENT
Bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan menghadiri puncak acara Milad ke-21 PKS. Turut hadir Wapres RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) dan Ketum Partai Demokrat (PD) Agus Harimurti Yudhyono (AHY).Presiden PKS Ahmad Syaikhu (Foto: Agung Pambudhy/detikcom)

Tak Tawarkan Cawaugub

Partai-partai KIM pun bereaksi. Mereka tak mengaku menawari posisi cawagub kepada PKS.

Pertama, ada Gerindra. Ketua Umum (Waketum) Gerindra Habiburokhman menyebut partainya tidak pernah memberikan tawaran posisi cawagub DKI ke PKS.

"Kami senantiasa menghormati jika anggota KIM membentuk koalisi di masing-masing pilkada," kata Habiburokhman.

"Kalau Gerindra setahu saya tidak pernah memberikan tawaran tersebut," imbuhnya.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya

Saksikan Video 'Anies Respons Kabar PKS Ngaku Dapat Tawaran Cawagub DKI dari KIM':

[Gambas:Video 20detik]



Hal yang sama diutarakan PAN. Ketua Umum (Waketum) PAN Viva Yoga Mauladi mengatakan partainya sudah mengusulkan Ketua DPP PAN Zita Anjani maju sebagai cawagub DKI.

"PAN akan mengusung kadernya sendiri yaitu Zita Anjani sebagai bakal calon wakil gubernur," kata Viva.

Viva menerangkan situasi politik saat ini masih dinamis. Viva menyebut pimpinan partai politik akan segera berdiskusi untuk mengusulkan cagub di Pilkada DKI 2024.

"Zita Anjani saat ini sebagai Wakil Ketua DPRD RI memiliki pengalaman, dan memiliki visi kinerja yang bagus dan sangat layak untuk menjadi calon wakil gubernur soal berpasangan dengan siapa nanti kita akan menentukan kemudian," ujarnya.

Demokrat juga bereaksi atas kabar yang dihembuskan pihak PKS ini. Demokrat sebagai salah satu partai yang tergabung dalam KIM, menyebut pembicaraan dengan PKS belum sampai ke kursi cawagub Jakarta.

"Belum sampai situ," kata Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya di gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta.

Riefky mengatakan partai-partai di KIM memang terus merangkul partai lain di luar koalisi pilpres pendukung Prabowo Subianto. Dia menyebut penjajakan komunikasi juga dilakukan dengan PDIP.

Riefky pun menepis adanya anggapan KIM hendak membuat poros sekadar untuk menandingi Anies Baswedan di Pilgub Jakarta. Menurutnya, penjajakan koalisi didasarkan pada 'chemistry' dan strategi pemenangan calon yang diusung.

"Kalau dari kami Partai Demokrat, kami tidak melihat seperti itu ya tentu kami punya strategi masing-masing dalam pemenangan pilkada. Ada sebagian besar yang kita juga bisa bersama dengan KIM tapi ada juga yang kita Partai Demokrat mungkin bisa bersama Partai NasDem, PDIP, dan PKS," ujar Riefky.

Apa Kata Anies?

Menanggapi hal ini, salah satu kandidat bacagub Jakarta, Anies Baswedan mengatakan fokusnya saat ini bukan tentang siapa dan dari mana asal calon wakil tersebut. Namun fokusnya kini adalah membicarakan masalah Jakarta.

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sowan ke kantor DPP PKS, Jakarta usai putusan MK. Mereka menyampaikan terima kasih atas dukungannya selama Pilpres 2024.Anies Baswedan (Foto: Andhika Prasetia/detikcom)

"Saya rasa kita lebih penting membicarakan tentang kondisi warga Jakarta sekarang ya, dan problem-problem yang harus diselesaikan karena itu sejatinya ada Pilkada," jelas Anies.

"Bukan semata-mata tentang siapa menjadi calon, siapa menjadi wakil partai apa mencalonkan apa. Tapi tentang kebijakan apa yang akan dibawa dan dilaksanakan, karena itu yang akan dirasakan masyarakat Jakarta," jelas dia.

(isa/azh)



Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara
Hide Ads