Exit Poll Indikator: Basis PKB Paling Sedikit Dukung AMIN Dibanding NasDem-PKS

Jakarta - Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis exit poll mengenai basis demografi dan perilaku pemilih pada Pemilu 2024. Survei itu menunjukkan basis pendukung PKB menjadi pemilih yang paling sedikit menyumbang suara kepada paslon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin (AMIN).

Metodologi exit poll ini melibatkan populasi seluruh pemilih yang datang ke TPS dan memilih dalam pemilu. Sampel dipilih dengan metode stratified two-stage random sampling. Jumlah sampel sebanyak 3.000 TPS yang tersebar secara proporsional di setiap dapil.

Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Responden yang diwawancarai sebanyak 2.975 (99,2 persen). Toleransi kesalahan atau margin of error diperkirakan +/- 1,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Baca juga: QC Indikator: Partisipasi Pemilih Pilpres 82,57%, Pileg 78,27%

Peneliti Utama Indikator Rizka Halida memaparkan linearitas dukungan dari pendukung partai dengan capres-cawapresnya yang diusung partai tersebut. Rizka memaparkan basis pendukung PKB menjadi partai yang paling sedikit mendukung Anies dan Cak Imin ketimbang NasDem dan PKS.

"Apakah dukungan partai linear dengan dukungan capres-cawapres. Di sini kita lihat partai-partai pendukung 01, PKB, NasDem, dan PKS, paling solid adalah PKS. Ada 73,7 persen basis PKS yang mendukung Anies-Baswedan. NasDem, lumayan, 49,8 persen yang mendukung Anies, sementara PKB yang paling sedikit mendukung Anies-Muhaimin," kata Rizka dalam pemaparan secara virtual, Rabu (21/2/2024).

Rizka mengatakan mayoritas basis PKB mendukung paslon 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming. Sementara itu, basis partai-partai pengusung Prabowo-Gibran dukungannya sejalan dengan paslon yang diusung.

"Kebanyakan basis PKB malah ke 02. Jadi ini basisnya PKB banyak yang bocor. Sementara itu, basis partai pendukung 02 tampaknya, paling solid Gerindra, kemudian Golkar, lalu PAN, Demokrat. Ini semuanya di atas 50 persen dukungannya pada 02," ujarnya.

Di sisi lain, Rizka menyampaikan basis pendukung partai pengusung paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud Md juga cukup sejalan dukungannya.

"Sementara PDIP mayoritas mendukung 03 tapi banyak juga yang bocor ke 02," kata dia.

Baca juga: 3 Alasan PDIP Juara Meski Kehilangan Dukungan Jokowi Versi LSI Denny JA

Berikut hasil dukungan kepada masing-masing paslon berdasarkan basis partai pengusung:

PKB
- Anies-Muhaimin 38,7%
- Prabowo-Gibran 51,1%
- Ganjar-Mahfud 10,3%

Gerindra
- Anies-Muhaimin 6,0%
- Prabowo-Gibran 90,2%
- Ganjar-Mahfud 3,8%

PDIP
- Anies-Muhaimin 8,0%
- Prabowo-Gibran 33,6%
- Ganjar-Mahfud 58,4%

Golkar
- Anies-Muhaimin 16,7%
- Prabowo-Gibran 75%
- Ganjar-Mahfud 8,3%

NasDem
- Anies-Muhaimin 49,8%
- Prabowo-Gibran 41,7%
- Ganjar-Mahfud 8,6%

PKS
- Anies-Muhaimin 73,7%
- Prabowo-Gibran 21,6%
- Ganjar-Mahfud 4,7%

PAN
- Anies-Muhaimin 25,0%
- Prabowo-Gibran 68%
- Ganjar-Mahfud 7,1%

Demokrat
- Anies-Muhaimin 17,0%
- Prabowo-Gibran 71,7%
- Ganjar-Mahfud 11,3%

Lainnya
- Anies-Muhaimin 21,4%
- Prabowo-Gibran 67,1%
- Ganjar-Mahfud 11,6%

Simak juga Video: Tim Hukum 01 dan 03 Saling Komunikasi Usut Dugaan Kecurangan Pemilu

(fca/imk)