Wakil Rektor (Warek) III bidang Kemahasiswaan Alumni dan Kerja Sama UIN Walisongo Semarang, Achmad Arief Budiman, mengeluarkan pernyataan sikap terkait Pemilu 2024. Achmad mengajak seluruh civitas akademika untuk melihat Pemilu 2024 sebagai kontestasi demokrasi yang mengantarkan terpilihnya pemimpin Indonesia.
"Sebagaimana kita ketahui bahwa tahun 2024 ini Indonesia akan menyelenggarakan pesta demokrasi pemilihan umum yang akan dilakukan pada tanggal 14 Februari 2024, hal yang harus dijaga bagi setiap civitas akademika dan mahasiswa adalah melihat pemilu itu sebagai kontestasi demokrasi untuk mengantarkan terpilihnya para pemimpin bangsa dan negara Indonesia ini," kata Achmad dalam keterangan video, Jumat (2/2/2024).
Achmad mengingatkan untuk mendukung kontestasi Pemilu 2024 yang jujur, adil, bermartabat dan tidak anarkis. Achmad mewanti-wanti untuk waspada terhadap petisi di media sosial yang dapat merusak Indonesia.
"Oleh karena itu, saya mengimbau agar mendukung pelaksanaan pemilu yang jujur dan adil serta bermartabat, tidak anarkis," katanya.
"Di samping itu, perlu juga dibangun sikap berhati-hati menerima informasi dari mana pun termasuk dari media sosial dan informasi-informasi lain terkait dengan upaya-upaya yang harus diwaspadai berupa petisi maupun sikap-sikap yang destruktif terhadap negara Indonesia yang kita cintai," imbuhnya.
Achmad berharap mahasiswa-mahasiswi dapat menggunakan hak pilihnya pada 14 Februari mendatang. Achmad juga berharap pemilu ini bisa mengantarkan Indonesia menjadi lebih baik.
"Saya harapkan penggunaan hak pilih untuk dilakukan oleh setiap mahasiswa pada penyelenggaraan pemilu yang akan datang. Semoga pemilu ini bisa mengantarkan terbangunnya bangsa Indonesia secara lebih baik," ujarnya.
(whn/jbr)