Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto bicara soal status Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di partainya. Dia meminta publik untuk menunggu pada Desember.
Hal itu diungkapkan Airlangga usai rapart bersama Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Rabu (8/11/2023). Airlangga menjawab pertanyaan perihal status Khofifah di partai, sebab Gubernur Jawa Timur itu sempat hadir di HUT ke-59 Golkar beberapa hari lalu.
"Ibu Khofifah statusnya Gubernur Jawa Timur, nanti tunggu sampai bulan Desember," jawab Airlangga. Namun dia tidak menjelaskan lebih lanjut terkait hal itu.
Dia menekankan Khofifah akan membantu pemenangan pasangan capres-cawapres Prabowo-Gibran di wilayah Jawa Timur. Khofifah akan bersama dengan Elite Golkar Soekarwo.
"Ujung tombak pemenangan, ujung kembar dengan Pakde Karwo ditambah lagi tripple dengan Ketua Golkar di Jawa Timur," ujarnya.
Lantas kenapa Khofifah tidak masuk dalam struktur Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran?
"TKN ini kan secara nasional kita mau bicara masalah daerah," kata Airlangga.
Sebelumnya, Khofifah sempat datang ke HUT-59 Golkar yang digelar di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Senin (6/11). Khofifah tampak mengenakan hijab berwarna kuning muda.
Khofifah Tak Masuk Struktur TKN
Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran tidak memasukkan nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indra Parawansa dalam susunannya. Ketua TKN Rosan Roeslani mengatakan tunggu waktunya.
"Tunggu waktunya ya. Tunggu waktunya. Ojo kesusu. Tunggu waktunya. Tapi tentunya saya memahami isi dan hati dari Ibu Khofifah," ujar Rosan di Jakarta Selatan, Senin (6/11).
Rosan mengatakan selalu berdoa yang terbaik bagi Khofifah. Dirinya juga yakin Khofifah mengharapakan yang terbaik untuk bangsa dan negara.
"Insyaallah, kita kan selalu berdoa mengharap yang terbaik. Saya juga meyakini pastinya ibu Khofifah juga mengharapkan yang terbaik untuk bangsa dan negara ini," ucapnya.
Simak juga Video: Airlangga Pamerkan 'Penyerang' Pemenangan Pilpres 2024 ke Prabowo
(eva/maa)