Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem Surya Paloh memantau elektabilitas capres usungannya, Anies Baswedan, di sejumlah lembaga survei. Dia tak masalah elektabilitas Anies cenderung stagnan di urutan ketiga.
"Nggak apa-apa, upayakan saja supaya nggak jadi urutan keempat," kata Paloh usai menggelar pertemuan tertutup dengan Menko Marves Luhut B Pandjaitan di Wisma Nusantara, Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (5/5/2023).
Paloh menganggap wajar elektabilitas capres terus berubah di berbagai lembaga survei. Pun, kata dia, tak ada yang bisa memastikan nama capres potensial akan terus berada di posisi puncak.
"Ya biasa kan. Artinya sebuah sirkulasi itu akan berjalan dan bergerak terus. Siapa yang memastikan, kemudian, pada waktu 3 atau 4 bulan yang lalu ranking pertama, dia tetap berada pada posisi ranking pertama, toh akhirnya tidak," ujar dia.
Paloh mengatakan elektabilitas Anies pun pernah berada di puncak survei walaupun sekarang menurun. Namun Paloh meyakini elektabilitas Anies bisa kembali terkerek sesuai situasi politik ke depan.
"Anies pernah di posisi itu, Anies pernah di posisi ranking kedua, sekarang Anies ranking ketiga. Itu memungkinkan kesempatan juga Anies berada lagi di posisi atas. Tapi itu semuanya tergantung situasi dan keadaan ke depan," imbuh Paloh.
Simak juga 'Survei Poltracking: Prabowo 28,8%, Ganjar 27,5%, Anies 19,3%':
(fca/maa)