Jokowi Tegaskan Tak Cawe-cawe Urusan Capres 2024

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Kamis, 04 Mei 2023 19:16 WIB
Foto: Presiden Jokowi (Foto: Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menepis tudingan ikut campur atau cawe-cawe dalam pemilihan calon presiden (capres) maupun cawapres di Pilpres 2024. Jokowi menegaskan pertemuannya dengan enam ketua umum partai politik beberapa hari lalu merupakan ajang diskusi politik.

"Cawe-cawe? He..he..he.. bukan cawe-cawe. Itu diskusi aja kok, kok cawe-cawe. Diskusi, saya tadi sudah sampaikan saya ini kan juga pejabat politik. Saya bukan cawe-cawe," kata Jokowi di Sarinah, Jakarta Pusat, Kamis (4/5/2023).

Jokowi menegaskan, urusan capres merupakan urusan partai. Dia mengaku hal tersebut sudah berulang kali ditegaskannya.

"Urusan capres itu urusannya partai atau gabungan partai sudah bolak balik saya sampaikan. Kalau mereka mengundang saya, saya mengundang mereka boleh-boleh saja," tuturnya.

Jokowi mengatakan, selain sebagai pejabat publik, dirinya juga merupakan pejabat politik. Menurut dia, tidak ada konstitusi yang dilanggarnya.

"Apa konstitusi yang dilanggar dari situ? Enggak ada. Tolonglah mengerti kalau saya ini politisi sekaliguspejabatpublik," kata Jokowi.

"Saya itu adalah pejabat publik sekaligus pejabat politik. Jadi biasa kalau bicara politik boleh dong. Saya bicara berkaitan pelayanan publik bisa dong, nah itu memang tugas Presiden. Hanya memang kalau nanti ada ketetapan KPU saya gitu," imbuhnya sembari menunjukkan gestur tanda diam.

Projo Juga Tegaskan Jokowi Netral

Ketum Pro Jokowi atau Projo, Budi Arie Setiadi, menilai Presiden Jokowi netral dalam hal menentukan capres di Pilpres 2024. Budi Arie menilai Jokowi tak berpihak kepada capres tertentu.

"Presiden netral. Menurut saya juga Presiden netral, sebaiknya Presiden netral," kata Budi Arie di dalam acara Adu Perspektif yang diadakan detikcom dan Total Politik, Rabu (3/5/2023).

Tak hanya itu, Budi Arie menyinggung ada partai yang mengkritik Jokowi harus netral soal Pilrpes 2024. Namun, sikap partai itu menurut Budi Arie bermata dua.

"Saya nggak mau sebut partainya. Ada yang bilang Presiden harusnya netral saja, tapi minta didukung, kan mendua," ujarnya.

Simak juga 'Bahlil Nilai Komunikasi ke Jokowi Jadi Kunci Jika Capres ingin Menang':






(mae/imk)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork