Seorang sopir travel berinisial YZ alias Ucok (21) nyaris dibunuh perampok di Jalan Lingkar Rokan Timur-Air Panas, Desa Rokan Timur, Kecamatan Rokan IV Koto, Kabupaten Rokan Hulu. Ucok ditusuk oleh dua pelaku yang menyamar menjadi penumpang.
Unit Reskrim Polsek Rokan IV Koto di bawah pimpinan Kapolsek AKP Yohanes bergerak cepat menyelidiki kejadian tersebut. Salah satu pelaku, IA (35) berhasil ditangkap usai dua hari pengejaran.
"Kami berhasil menangkap satu pelaku pencurian dengan kekerasan setelah melakukan penyelidikan dan pengejaran. Saat ini, kami masih terus melakukan pengejaran terhadap satu pelaku lainnya," kata Kapolres Rohul AKBP Emil Eka Putra, dalam keterangannya, Kamis (4/9/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelaku berinisial IA ditangkap di tempat persembunyiannya di Desa Sibiruang, Kecamatan XIII Koto Kampar, pada Kamis (4/9) siang tadi. Saat ini polisi masih melakukan pengembangan untuk menangkap rekan IA.
Pura-pura Jadi Penumpang
Peristiwa perampokan itu terjadi pada Selasa (2/9) malam. Mulanya, korban mendapatkan menerima telepon dari pelaku yang berpura-pura hendak menyewa mobilnya untuk perjalanan dari Pekanbaru menuju Tapauni Tengah, Sumatera Utara.
"Awalnya pelaku meminta dijemput di Tambang, Kabupaten Kampar, bersama temannya," kata AKP Yohanes.
Salah satu pelaku duduk di kursi depan, sementara pelaku lain duduk di belakang. Mereka kemudian memulai perjalanan menuju Barus melalui rute Ujungbatu.
Dalam perjalanan, pelaku yang duduk di belakang meminta agar mereka menjemput kerabatnya di Desa Lubuk Bendahara. Namun, saat tiba di lokasi, pelaku beralasan kerabatnya tidak ada yang mengantar, sehingga ia lantas meminta korban menjemput langsung ke rumahnya.
"Saat melintasi jembatan Desa Rokan Timur, kedua pelaku meminta berhenti dengan alasan ingin muntah," katanya.
Korban sempat melihat kedua pelaku berbicara serius satu sama lain dari kaca spion. Setelah melanjutkan perjalanan, kedua pelaku kembali meminta berhenti di jalan lingkar Rokan-Air Panas dengan alasan yang sama.
"Saat korban kembali melanjutkan perjalanan, pelaku yang duduk di kursi belakang tiba-tiba menjerat lehernya dengan tali tas. "Mati kau, tusuk dia, tusuk dia!" kata Kapolsek menirukan pelaku.
Pelaku yang duduk di depan lantas menusuk korban berulang kali. Tusukan pertama tidak mengenai sasaran, namun tusukan kedua berhasil mengenai perut korban, meskipun tidak menimbulkan luka serius.
Dalam keadaan panik dan tercekik, korban berhasil melepaskan diri dari jeratan tali, keluar dari mobil, dan lari menjauh sambil berteriak meminta pertolongan warga sekitar. Korban kemudian melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian.
(mea/mea)