Kemeriahan Pacu Jalur di Tepian Narosa yang Memukau

Kemeriahan Pacu Jalur di Tepian Narosa yang Memukau

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 21 Agu 2025 08:38 WIB
Peserta beradu kecepatan saat Festival Pacu Jalur 2025 di Sungai Kuantan, Kabupaten Singingi, Riau, Rabu (20/8/2025). Festival Pacu Jalur yang berlangsung dari 20 - 24 Agustus 2025 tersebut diikuti 228 peserta dari berbagai kabupaten kota di Riau. ANTARA FOTO/Hadly Vavaldi/Lmo/nym.
Festival Pacu Jalur di Tepian Narosa, Kuantan Singingi. (Foto: ANTARA FOTO/Hadly Vavaldi)
Kuantan Singingi -

Pergelaran Festival Pacu Jalur 2025 di Tepian Narosa, Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, berlangsung begitu meriah. Festival budaya warisan leluhur ini memukau para pengunjung.

Festival Pacu Jalur tahun ini terasa begitu istimewa. Event tahunan yang biasanya hanya dihadiri oleh pejabat daerah setempat, namun kali ini disaksikan langsung oleh sejumlah pejabat negara hingga menteri.

Tak hanya masyarakat lokal, sejumlah tamu dari mancanegara pun ikut menyaksikan langsung Pacu Jalur dari arena Sungai Kuantan. Puncak Festival Pacu Jalur ini resmi dibuka oleh Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana, pada Rabu (20/8/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang juga turut hadir didampingi istri, Selvi Ananda, melakukan flag off perlombaan Pacu Jalur. Sejumlah menteri lain turut hadir, di antaranya Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Menpora Dito Ariotedjo, hingga Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi.

Sejumlah duta besar dari negara-negara sahabat juga ikut menyaksikan langsung Pacu Jalur. Antara lain, Dubes Mozambik, Dubes Rwanda, Dubes Korea Selatan, Dubes Fiji, Dubes Angola, hingga perwakilan Kantor Koordinator Residen PBB di Indonesia, dan Internasional Coconut Community (ICC).

ADVERTISEMENT

YouTuber asal Malaysia, Aisar Khaled juga ikut meramaikan Pacu Jalur. Rapper asal AS, Melly Mike, juga rencananya akan datang ke Kuansing untuk menyaksikan langsung, sekaligus tampil di Pacu Jalur.

Pembukaan Festival Pacu Jalur di Kuansing, Riau. (Raja Adil Siregar/detikSumut)Pembukaan Festival Pacu Jalur di Kuansing, Riau. (Raja Adil Siregar/detikSumut)

Pacu Jalur adalah warisan budaya luhur yang sudah ada sejak abad ke-17. Bermula saat masyarakat di tepian membuat jalur (perahu kayu) yang panjang dari pohon pilihan yang dapat memuat 55-73 orang lebih.

Awalnya, jalur digunakan sebagai sarana transportasi untuk menghubungkan dari kampung ke kampung, serta mengangkut hasil bumi, seperti karet, padi, dan kayu. Seiring waktu, masyarakat menjadikan jalur sebagai lambang kebersamaan dan kehormatan sehingga lahirlah tradisi Pacu Jalur di masa Kerajaan Indragiri.

Pacu Jalur menjadi bagian upacara adat, perayaan hari besar Islam, dan pesta rakyat. Hingga kini Pacu Jalur hidup dan terus berkembang dan kini berdiri sebagai ikon budaya nasional, sebagai gerbang pintu turis asing. Pacu Jalur kini makin mendunia setelah viral tren joget ala aura farming Dikha, bocah penari jalur yang dinamai 'Tuah Koghi Dubalang Ghajo'.

Pacu Jalur hari pertama berlangsung sukses dan aman. Suksesnya Pacu Jalur ini tak terlepas dari peran Polda Riau dan Polda Sumbar yang berkolaborasi dalam upaya melakukan pengamanan hingga membersihkan Sungai Kuantan dari aktivitas penambangan emas tanpa izin (PETI).

Wapres Gibran Rakabuming Raka flag off Pacu Jalur lalu naik perahu di Sungai Kuantan, Tepian Narosa, Kuansing.Wapres Gibran Rakabuming Raka dan Selvi Ananda naik perahu usai melakukan flag off Pacu Jalur. (dok. Kominfo Kabupaten Kuansing)

Dibuka Menteri Pariwisata

Festival Pacu Jalur 2025 di Tepian Narosa, Kuantan Singingi, Riau, resmi dibuka hari ini. Festival yang kini mendunia itu dibuka oleh Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana.

Dalam sambutannya, Menteri Widiyanti menyampaikan apresiasi kepada Pemprov Riau dan Pemkab Kuansing, serta seluruh masyarakat yang menjaga melestarikan festival budaya ini.

"Semangat gotong royong inilah yang sejalan dengan arah kebijakan nasional dalam pengembangan event unggulan daerah," kata Widiyanti di Tepian Narosa, Kuansing, Rabu (20/6).

Hadir dalam pembukaan, Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Gubernur Riau Abdul Wahid, Bupati Kuantan Singingi Suhardiman Amby, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi, hingga Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan.

Menurutnya, Festival Pacu Jalur adalah salah satu contoh nyata event yang berhasil tumbuh menjadi ikon budaya, sekaligus magnet wisata. Kemenpar akan terus mendukung peningkatan kualitas baik dari segi sumber daya manusia (SDM), pengembangan ekosistem event, maupun promosi ke pasar domestik dan internasional.

Ia menambahkan, Pacu Jalur adalah warisan budaya Indonesia yang unik yang kini juga menjadi instrumen diplomasi publik dan promosi pariwisata berbasis budaya. Kemenpar berharap ke depan event-event daerah seperti Pacu Jalur dapat terus menjadi primadona pariwisata daerah, menggerakkan ekonomi lokal, serta memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat.

Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana saat pembukaan Festival Pacu Jalur di Kuansing, Riau (Raja Adil Siregar/detikSumut)Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana saat pembukaan Festival Pacu Jalur di Kuansing, Riau (Raja Adil Siregar/detikSumut)

"Exposure internasional yang semakin luas menjadikan Pacu Jalur bagian dari strategi kita untuk memperkuat nation branding serta memperluas diplomasi masyarakat atau people to people contact," jelasnya.


Wapres Gibran Flag Off

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka juga hadir di Tepian Narosa pada siang harinya. Gibran yang datang ditemani istri, Selvi Ananda, melakukan falg off Pacu Jalur 2025.

Setelah melaksanakan flag off sebanyak tiga kali, Gibran kemudian naik ke atas perahu dan menyapa warga sambil menyusuri Sungai Kuantan. Turut mendampingi, Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana, Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi. Gubernur Riau Abdul Wahid, Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan, Bupati Kuansing Suhardiman Amby, dan Danrem 031/Wira Bima Brigjen TNI Sugiyono juga ikut dalam perahu.

Gibran melambai-lambaikan tangannya kepada para penonton tang hadir. Warga pun riuh memanggil-manggil namanya.

"Mas Gibran.....Mas Gibran," teriak warga.

Dubes Mozambik untuk Indonesia, Belmiro Jose Malate, menjajal pop up Pacu Jalur.Dubes Mozambik untuk Indonesia, Belmiro Jose Malate, menjajal pop up Pacu Jalur. (dok. Istimewa)


Dubes Negara Sahabat Terpukau

Kemeriahan Festival Pacu Jalur berhasil memukau para tamu internasional, termasuk Duta Besar Mozambik untuk Indonesia, H.E. Belmiro Jose Malate. Ia mengungkapkan kekagumannya saat menyaksikan langsung perhelatan akbar di Tepian Narosa, Kuantan Singingi.

"Saya senang sekali bisa hadir di sini," ujar H.E. Belmiro Jose Malate di Tepian Narosa, Teluk Kuantan, Kuansing, Rabu (20/8/2025).

Ia merasa terkesan melihat ribuan orang yang memadati tepian sungai demi menyaksikan festival budaya khas Kuansing tersebut.

Ini adalah kunjungan pertamanya untuk menyaksikan Pacu Jalur. Ia menilai persiapan acara sudah sangat baik dan menyampaikan selamat atas keberhasilan penyelenggara.

Perwakilan Kantor Koordinator Residen PBB, Matthew Johnson Idan, terkesan dengan Pacu Jalur.Perwakilan Kantor Koordinator Residen PBB, Matthew Johnson Idan, terkesan dengan Pacu Jalur. (dok. Polda Riau)

Duta Besar Mozambik ini menjadi salah satu dari banyak perwakilan diplomatik negara sahabat yang hadir, membuktikan bahwa Pacu Jalur telah sukses menarik perhatian global.

Selain Dubes Mozambik, hadir juga Dubes Korea Selatan, Duta Besar (Dubes) Bangladesh, Dubes Fiji, Dubes Rwanda, Dubes Bosnia, Dubes Mozambik, utusan dari PBB, Duta Besar Persia, Dubes Bulgaria, Konsulat Jenderal Malaysia, Dubes Kenya, Dubes Azerbaijan, Dubes Uni Emirat Arab (UEA), Dubes Yordania, dan Dubes Angola, perwakilan PBB, dan International Coconut Community.

Kesan-kesan dari Perwakilan PBB

Perwakilan dari Kantor Koordinator Residen PBB di Indonesia, Matthew Johnson Idan, merasa terkesan dengan pacu Jalur.

"Saya merasa istimewa bisa mengikuti acara ini," ujar Matthew, Rabu (20/8/2025).

Ia juga menyampaikan terima kasih atas penyambutannya. Ini adalah pengalaman pertamanya datang ke Riau dan ia merasa sangat senang.

"Saya juga sangat berterima kasih atas penyambutan yang luar biasa dan persiapannya luar biasa, ini pengalaman yang menyenangkan bagi saya," jelasnya.

YouTuber Aisar Khaled Ikut Defile

YouTuber asal Malaysia, Aisar Khaled, ikut memeriahkan Pacu Jalur dalam defile jalur. Kehadiran Aisar ini semakin memecah kemeriahan warga.

Pantauan detikcom di lokasi, Rabu (20/8/2025), sebanyak 228 jalur mengikuti rangkaian defile setelah Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melakukan flag off.

Aisar ikut dalam rangkaian defile jalur bernama 'Si Ganteng Ibu Kota' yang semula bernama 'Hilir Jalur Istimewa'. Para penonton riuh ketika melihat Aisar ikut dalam jalur.

Ini adalah pertama kalinya Aisar Khalid menginjakkan kakinya di Bumi Lancang Kuning. Aisar merasa senang mengikuti Pacu Jalur.

"Oke, so, ini adalah pengalaman pertama saya yang berada di Riau dan untuk acara Pacu Jalur pokoknya this is my first time, sangat-sangat seru sekali i'm very happy to be here," kata Aisar.

Aisar rencananya akan di Kuansing sampai final, Minggu, 24 Agustus nanti. Ia berharap Pacu Jalur dikenal lebih luas dan menyedot wisatawan mancanegara lebih banyak lagi.

"Saya akan berada di sini sampai hari final, so i hope that, saya doakan semoga acara pacu jalur ini lebih luas lebih berkembang lebih viral dan lebih banyak pengunjung datang ke Riau ini," ungkapnya.

YouTuber Malaysia, Aishar Khalid, ikut meramaikan defile Pacu Jalur, Rabu (20/8/2025).YouTuber Malaysia, Aishar Khalid, ikut meramaikan defile Pacu Jalur, Rabu (20/8/2025)/(dok. Kominfo Kuansing)


Rapper Melly Mike Akan Perform di Pacu Jalur

Rapper Melly Mike dikabarkan telah tiba di Indonesia. Bukan hanya sekadar menyaksikan Festival Pacu Jalur, tetapi dia bakal perform langsung di arena Tepian Narosa, Kuansing, Riau.

"Sudah. Tapi ke sininya tanggal 23 Agustus nanti," kata Kepala Dinas Pariwisata Riau, Roni Rakhmat, saat dihubungi detikcom, Rabu (20/8).

Azhar mengatakan Melly Mike akan ke Kuansing pada Sabtu (23/8). Melly Mike juga disebutnya akan tampil.

"Tanggal 23 (Agustus) di Kuansing. Dia akan tampil di panggung tanggal 24 (Agustus) pada acara penutupan," kata Azhar.

Azhar mengatakan Melly Mike akan tampil dengan lagunya 'Young, Rich and Black' secara cuma-cuma.

"Dia nyanyi cuma-cuma karena mau mensupport Pacu Jalur," katanya.

Seperti yang telah diketahui, lagu 'Young, Black, and Rich' karya Mike itu viral seantero jagat maya usai menjadi lagu latar di video balapan perahu di Kuantan Singingi (Kuansing), Riau. Dari viralnya itu, ia dengan kemauan sendiri untuk datang langsung seraya menyaksikan perlombaan tersebut.

Polda Riau menyiapkan 1.818 personel gabungan untuk mengamankan Pacu Jalur di Tepian Narosa, Kuantan Tengah, Kuansing, Rabu (20/8/2025).Polda Riau menyiapkan 1.818 personel gabungan untuk mengamankan Pacu Jalur di Tepian Narosa, Kuantan Tengah, Kuansing, Rabu (20/8/2025). Foto: dok. Polda Riau

Gubernur dan Bupati Puji Kapolda Riau

Bupati Kuantan Singingi (Kuansing), Suhardiman Amby, menyampaikan apresiasi kepada Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan yang telah mendukung Pacu Jalur dengan membersihkan Sungai Kuantan dari aktivitas penambangan emas tanpa izin (PETI). Ia menyebut Irjen Herry Heryawan sebagai 'pahlawan lingkungan'.

Hal itu disampaikan oleh Suhardiman Amby dalam sambutannya pada pembukaan Festival Pacu Jalur 2025, di Tepian Narosa, Kelurahan Teluk Kuantan, Kecamatan Kuantan Tengah, Kabupaten Kuansing, Selasa (20/8).

"Yang kita banggakan, pahlawan lingkungan kita, Pak Kapolda Riau dan Pak Danrem kita, sungai kita sudah kembali asri seperti biasa," kata Suhardiman disambut tepuk tangan hadirin.

Sementara itu, Gubernur Riau Abdul Wahid yang juga memberikan sambutan, menyampaikan terima kasih kepada Irjen Herry Heryawan dan jajaran Forkopimda karena telah membuat Sungai Kuantan kembali jernih pasca-operasi PETI. Ucapan terima kasih itu ia sampaikan melalui pantun.

"Kami juga berterima kasih Forkopimda, termasuk juga kepada Pak Kapolda, ada pantun untuk Pak Kapolda ini. Kalau tuan memakan selasih, ambil selasih dibungkus dengan daun sirih-Kepada Pak Kapolda dan forkopimda saya ucapkan terima kasih, karena sungai kami sudah jernih," demikian pantun Wahid saat membuka acara.

Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan menghadiri Festival Pacu Jalur di Tepian Narosa, Teluk Kuantan, Kuansing, Rabu (20/8/2025).Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan menghadiri Festival Pacu Jalur di Tepian Narosa, Teluk Kuantan, Kuansing, Rabu (20/8/2025). Foto: dok. Polda Riau

Operasi PETI Jernihkan Sungai Kuantan

Kesuksesan acara ini tidak terlepas dari peran Kepolisian yang melaksanakan penertiban penambangan emas tanpa izin (PETI). Polda Riau selama dua pekan terakhir melakukan penertiban PETI hingga membuat air Sungai Kuantan kembali jernih.

Selama dua pekan ini, Polda Riau menangkap 16 tersangka dan memusnahkan 234 dompeng (alat rakit PETI). Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan memastikan penertiban ini akan terus berjalan meski Pacu Jalur usai.

"Banyak masyarakat yang sampaikan bahwa (penertiban PETI) untuk Pacu Jalur aja kelihatannya setelah itu selesai, saya bilang nggak," kata Irjen Herry Heryawan kepada wartawan di Tepian Narosa, Kuansing, Rabu (20/8/2025).

Herry Heryawan memastikan operasi PETI akan terus berlanjut. Bahkan, pihaknya telah melakukan penyegelan di lokasi-lokasi PETI sebagai bentuk peringatan agar area tersebut tidak lagi digunakan untuk aktivitas penambangan emas ilegal.

"InsyaAllah kita akan pasang itu plang-plang pengumuman yang apabila ada kegiatan kegiatan ilegal di situ kita akan melakukan tindakan tindakan penegakan hukum secara berkeadilan," tegas dia.

Tonton Video: Pecah! Aisar Khaled Joget Aura Farming di Festival Pacu Jalur Riau
Halaman 2 dari 5
(mea/lir)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads