Pasien yang ingin mendapatkan terapi lepas tali pocong harus mengeluarkan biaya mahal. Dilihat di daftar tarif yang tertempel di loket, biayanya mencapai Rp 10 juta. Tarif itu disebut untuk jalur privasi atau khusus.
Dengan tarif tersebut, pasien akan mendapatkan pengobatan secara bertahap. Mulai dari lepas tali pocong, pembersihan hingga penyembuhan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan pantauan di lokasi, terdapat sejumlah pasien yang mendapatkan terapi lepas tali pocong. Proses terapi secara umum sama dengan terapi lainnya.
Sebelum memulai pengobatan, Bu Ning, sapaan Ningsih Tinampi, berdoa. Ia kemudian memijat tubuh pasien. Bedanya dalam terapi ini, ada gerakan seolah melepas tali pocong dari kepala pasien.
Seperti diketahui selain lepas tali pocong, terdapat terapi pasien yang penyakitnya tak membutuhkan waktu panjang untuk penyembuhan. Terapi ini dikenai tarif hanya Rp 300 ribu untuk reguler. Namun banyak pasien yang memilih jalur khusus dengan membayar Rp 1,5 juta karena antrean sangat banyak.
Pengobatan alternatif Ningsih Tinampi begitu diminati warga. Buktinya daftar antrean pasien yang membludak hingga 30 ribu orang. Saking banyaknya daftar antrean, pasien yang mendaftar sekarang baru bisa diobati 2 tahun ke depan atau tahun 2021.
"Kalau daftar hari ini, giliran berobatnya Januari 2021," ujar petugas pendaftaran, Febi.
Calon pasien yang mendaftar mendapatkan nomor antrean. "Saya ke sini mendaftarkan orang. Orangnya masih di Taiwan, TKW," kata salah satu pengantar pasien, Zainul Arifin, warga Tulangan, Sidoarjo di lokasi.
Dua tahun bukanlah waktu yang pendek. Karena itu ada jalur 'tol' yang membuat pasien bisa segera diobati. Namun jalur patas ini tarifnya lebih mahal. Pasien yang ingin mendapatkan pelayanan jalur khusus atau privasi untuk satu kali terapi atau pengobatan dikenakan biaya sebesar Rp 1,5 juta.
"Saya pasien jalur privasi, daftar Selasa kemarin rencananya diobati besok," kata Syafii, pasien asal Malang.
Kuota pasien jalur cepat ini dibatasi 40-50 per hari. "Sebenarnya 40 orang, 10 orang itu untuk yang darurat," imbuh Febi.
Pasien jalur privasi saat ini sudah mencapai 400 orang. Pendaftaran jalur privasi saat ini sudah ditutup karena Ningsih berencana umrah.
"Sudah ada 400 pasien jalur privasi. Sementara ditutup karena ibu akan umrah tanggal 15 Desember. Tanggal 11 Desember sudah nggak ada pengobatan sampai pulang umrah," pungkasnya.
Simak Video "Heboh Ningsih Tinampi Salahkan Korban Perkosaan, Ini Penjelasannya"
Halaman 2 dari 3
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini