Xi Jinping Instruksikan Upaya Maksimal Atasi Kebakaran Apartemen Hong Kong

Xi Jinping Instruksikan Upaya Maksimal Atasi Kebakaran Apartemen Hong Kong

Novi Christiastuti - detikNews
Kamis, 27 Nov 2025 16:51 WIB
Chinese President Xi Jinping speaks at the closing ceremony of the 20th National Congress of the Communist Party of China, at the Great Hall of the People in Beijing, China October 22, 2022. REUTERS/Tingshu Wang
Presiden China Xi Jinping (dok. REUTERS/Tingshu Wang)
Beijing -

Presiden China Xi Jinping menyampaikan belasungkawa atas kebakaran dahsyat yang menghanguskan sejumlah gedung apartemen di Hong Kong, dan sejauh ini menewaskan sedikitnya 55 orang. Xi memerintahkan "upaya maksimal" dari perwakilan Beijing di Hong Kong untuk membantu penanganan situasi tersebut.

Xi, seperti dilansir Xinhua dan CNN, Kamis (27/11/2025), menyampaikan simpati kepada keluarga korban dan mereka yang terdampak oleh bencana ini.

Dalam instruksinya, Xi memerintahkan "upaya maksimal" dari perwakilan Komite Sentral China dan Kantor Penghubung Hong Kong untuk melakukan "segala upaya yang memungkinkan" guna membantu upaya meminimalkan korban dan kerugian akibat kebakaran itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia (Xi Jinping-red) menyerukan upaya maksimal untuk memadamkan kebakaran dan meminimalkan korban jiwa dan kerugian," sebut Xinhua dalam laporannya.

ADVERTISEMENT

Disebutkan juga oleh Xinhua bahwa Xi memerintahkan otoritas-otoritas terkait untuk "melakukan segala upaya yang memungkinkan dalam pencarian dan penyelamatan, merawat para korban luka, dan memberikan penghiburan kepada keluarga korban".

Hong Kong yang merupakan pusat perdagangan internasional yang padat penduduk, merupakan bagian semi-otonom China dan dikelola oleh pemerintahan sendiri yang bertanggung jawab kepada para pemimpin di Beijing.

Sebagai upaya membantu Hong Kong, Xi juga mengalokasikan dana sebesar 2 juta Yuan, atau setara Rp 4,7 miliar, untuk bantuan darurat Palang Merah setempat.

Disebutkan Palang Merah China dalam pernyataan via media sosial bahwa dana bantuan dari Beijing itu akan membantu mendanai "penyelamatan darurat dan bantuan kemanusiaan terkait kebakaran tersebut, dan akan memberikan dukungan lebih lanjut berdasarkan kebutuhan tanggap bencana".

Departemen pemadam kebakaran Hong Kong mengatakan dalam konferensi pers terbaru pada Kamis (27/11) sore bahwa sedikitnya 55 orang tewas akibat kebakaran sejumlah blok apartemen di kompleks permukiman Wong Fuk Court di distrik Tai Po.

Sebanyak 123 orang lainnya, termasuk delapan petugas pemadam kebakaran, mengalami luka-luka.

Juru bicara pemerintah Hong Kong mengatakan kepada AFP bahwa sebanyak 61 korban luka kini menjalani perawatan di rumah sakit, dengan 15 orang di antaranya dalam kondisi kritis, 27 orang dalam kondisi serius dan 19 orang lainnya dalam kondisi stabil.

Pemimpin pemerintah Hong Kong, John Lee, mengatakan pada Kamis (27/11) dini hari bahwa sebanyak 279 orang belum diketahui keberadaannya, atau dinyatakan hilang, sejak kebakaran terjadi pada Rabu (26/11) siang.

Lihat juga Video: 2 WNI Jadi Korban Tewas Kebakaran Apartemen Hong Kong

Halaman 2 dari 2
(nvc/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads