Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan dirinya akan menerima kedatangan Wali Kota terpilih New York City, Zohran Mamdani di Gedung Putih pada hari Jumat (21/11) waktu setempat. Pertemuan keduanya akan terjadi setelah Trump menyerang keras wali kota muslim pertama New York itu selama kampanyenya baru-baru ini.
Dilansir kantor berita AFP, Kamis (20/11/2025), Trump menuliskan di platform Truth Social miliknya bahwa Wali Kota terpilih tersebut "meminta pertemuan" dan pertemuan itu "akan berlangsung di Ruang Oval pada hari Jumat, 21 November."
Mamdani sendiri tidak segera mengonfirmasi soal pertemuan tersebut.
Pertemuan Trump dengan Mamdani menandai pertemuan dua pria yang sama-sama dibesarkan di wilayah Queens, New York, tetapi kesamaan mereka mungkin hanya sampai di situ.
Trump yang sangat anti-imigran telah mencemooh nama Asia Selatan Mamdani. Trump bahkan mengancam akan memotong dana federal untuk New York, jika tokoh Muslim tersebut terpilih menjadi pemimpin kota terbesar di Amerika.
"Mandami, siapa pun namanya," kata Trump baru-baru ini -- dengan sengaja salah mengucapkan nama belakang politisi kelahiran Uganda itu.
Mamdani pun membalas serangan Trump, dan mengkritik politisi Republik berusia 79 tahun itu dalam kampanye kemenangannya awal bulan ini.
"Donald Trump, karena saya tahu Anda sedang menonton, saya punya empat kata untuk Anda -- turn the volume up (keraskan volumenya)!" katanya kepada para pendukungnya yang bersorak-sorai.
(ita/ita)