Iran Eksekusi Mati Mata-mata Israel

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 29 Sep 2025 14:33 WIB
Eksekusi mati di Iran biasanya menggunakan metode hukuman gantung (dok. Internet)
Teheran -

Otoritas Iran melakukan eksekusi mati terhadap seorang narapidana yang dijatuhi hukuman mati karena menjadi mata-mata Israel. Narapidana ini dituduh bekerja sama dengan badan intelijen Israel, Mossad, untuk mendapatkan data pemerintah dan informasi dari pusat data Iran.

Laporan outlet berita Mizan Online, yang dikelola otoritas kehakiman Iran, seperti dilansir Reuters, Senin (29/9/2025), menyebut bahwa narapidana yang telah dieksekusi mati pada Senin (29/9) tersebut bernama Bahman Choubi-asl.

Mizan Online menyebut Choubi-asl sebagai "salah satu mata-mata terpenting Israel di Iran".

Terlibat dalam perang bayangan selama puluhan tahun dengan Israel, Iran telah mengeksekusi mati banyak orang yang dituduh memiliki hubungan dengan Mossad dan memfasilitasi operasi intelijen Israel di wilayahnya.

"Tujuan utama Mossad dalam membujuk kerja sama dengan terdakwa adalah untuk mendapatkan basis data lembaga pemerintah dan menciptakan pelanggaran di pusat data Iran, selain itu juga mengejar tujuan sekunder lainnya, termasuk menyelidiki rute impor peralatan elektronik," kata Mizan Online dalam laporannya.

Mahkamah Agung Iran menolak banding yang diajukan terpidana mati itu dan mengukuhkan hukuman mati atas tuduhan "korupsi di Bumi".

Tuduhan "korupsi di Bumi" dan "mengobarkan perang melawan Tuhan" tergolong pelanggaran hukum berat di Iran, yang memiliki ancaman hukuman mati.




(nvc/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork