Trump Bakal Telepon Putin Usai Bertemu Zelensky di Gedung Putih

Trump Bakal Telepon Putin Usai Bertemu Zelensky di Gedung Putih

Firda Cynthia Anggrainy - detikNews
Selasa, 19 Agu 2025 02:20 WIB
WASHINGTON, DC - AUGUST 18: U.S. President Donald Trump meets with Ukrainian President Volodymyr Zelensky in the Oval Office at the White House on August 18, 2025 in Washington, DC. President Trump is hosting President Zelensky at the White House for a bilateral meeting and later an expanded meeting with European leaders to discuss a peace deal between Russia and Ukraine. Anna Moneymaker/Getty Images/AFP (Photo by Anna Moneymaker / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP)
Presiden AS Donald Trump. (Foto: Getty Images via AFP/ANNA MONEYMAKER)
Jakarta -

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menerima Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Gedung Putih, AS, untuk membahas kesepakatan damai dengan Rusia. Trump mengaku akan berkomunikasi melalui telepon dengan Presiden Rusia Vladimir Putin setelah pertemuan.

"Saya baru saja berbicara dengan Presiden Putin secara tidak langsung dan kami akan menelepon tepat setelah pertemuan ini hari ini," kata Trump kepada wartawan saat bertemu dengan Zelensky di Ruang Oval, Senin waktu setempat, dilansir AFP, Selasa (19/8/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Trump juga membuka kemungkinan pertemuan trilateral bersama mitranya, Ukraina yang dipimpin Zelensky, dengan Putin. Ia menyebut pertemuan itu bertujuan mengakhiri perang Ukraina dan Rusia.

"Kita akan mengadakan pertemuan. Saya pikir jika semuanya berjalan lancar hari ini (pertemuan Trump dengan Zelensky), kita akan mengadakan trilateral dan saya pikir akan ada peluang yang wajar untuk mengakhiri perang ketika kita melakukannya," kata Trump.

ADVERTISEMENT

Zelensky berterima kasih kepada Trump karena telah menjadi tuan rumah pembicaraan tersebut, yang akan diperluas untuk melibatkan para pemimpin Eropa di kemudian hari.

"Terima kasih atas undangannya dan terima kasih banyak atas upaya Anda, upaya pribadi Anda untuk menghentikan pembunuhan dan menghentikan perang ini," ujarnya.

(fca/fca)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads