Lebih dari 100 narapidana kabur dari sebuah penjara di kota Karachi, Pakistan bagian selatan, saat evakuasi gempa dilakukan. Baku tembak sempat terjadi antara petugas keamanan penjara dan para narapidana yang hendak melarikan diri, dengan sedikitnya satu orang tewas.
Insiden narapidana kabur massal dari penjara di Karachi ini, seperti dilansir Associated Press, Selasa (3/6/2025), terjadi pada malam hari setelah para narapidana dipindahkan sementara dari sel-sel tahanan mereka menyusul gempa bumi kecil yang melanda wilayah tersebut.
Seorang pejabat senior kepolisian setempat, Kashif Abbasi, mengatakan bahwa sebanyak 216 narapidana yang terlibat dalam tindak kejahatan biasa, telah melarikan diri dari penjara di Karchi, yang merupakan ibu kota Provinsi Sindh, sebelum fajar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari jumlah tersebut, baru sekitar 78 narapidana yang telah ditangkap kembali. Sisanya masih buron.
Sejauh ini belum ada satu pun narapidana yang dihukum atau menghadapi pengadilan, mengingat terdapat satu militan di antara narapidana yang kabur.
Abbasi melaporkan bahwa sedikitnya satu narapidana tewas dalam baku tembak yang terjadi saat para narapidana berupaya kabur massal. Tiga petugas keamanan penjara mengalami luka-luka.
Situasi di penjara tersebut, menurut Abbasi, kini telah terkendali, dengan para personel kepolisian setempat sedang melakukan pengejaran dan penggerebekan untuk menangkap para pelarian yang tersisa.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.