Sementara itu, Kim akan menggelar kampanye terakhirnya di Pulau Jeju, wilayah paling selatan di Korsel. Dia kemudian melanjutkan kampanye ke arah utara sebelum mengakhiri kampanyenya di distrik Gangnam, Seoul, di mana dia akan bertemu dengan para pemilih muda.
Saat kampanye para capres memasuki hari terakhir, Korsel memasuki apa yang disebut sebagai "masa kampanye gelap" -- yang berarti hasil jajak pendapat publik dilarang diungkapkan meskipun lembaga survei masih melakukan survei.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Komisi Pemilu Nasional Korsel, lebih dari sepertiga pemilih telah menggunakan hak suara mereka, memanfaatkan dua hari pemungutan suara awal yang digelar pekan lalu.
Pemenang pilpres kali ini akan menjabat sehari setelah pemungutan suara digelar, dengan masa jabatan tunggal selama lima tahun, tanpa masa transisi.
Simak juga Video: Plt Presiden Korsel Han Duck Soo Mengundurkan Diri, Disebut Mau Nyapres
(nvc/ita)