Houthi Klaim Sudah 4 Kali Serang Kapal Perang AS di Laut Merah dalam 72 Jam

Zunita Putri - detikNews
Rabu, 19 Mar 2025 09:50 WIB
Foto ilustrasi Houthi lakukan penyerangan: (BBC World)
Jakarta -

Kelompok Houthi di Yaman mengatakan mereka kembali menyerang kapal perang milik Amerika Serikat (AS) di Laut Merah. Houthi mengklaim serangan ini adalah serangan keempat yang mereka lancarkan dalam 72 jam.

Dilansir AFP, Rabu (19/3/2025), Juru bicara militer Houthi mengatakan operasi tersebut memakai sejumlah rudal jelajah dan drone. Mereka menargetkan kapal induk 'USS Harry Trauman' dan sejumlah kapal perang musuh. Mereka mengatakan serangan ini adalah yang keempat kalinya dalam 72 jam.

Sebelumnya, Houthi yang didukung Iran bersumpah untuk menargetkan kapal kargo Amerika Serikat (AS) di Laut Merah setelah serangan mematikan AS menghantam negara itu. Dalam pidato yang disiarkan televisi, pemimpin Houthi Abdulmalik al-Huthi menyerukan unjuk rasa perlawanan "sejuta orang" di seluruh wilayah yang dikuasai.

Dilansir AFP, Senin (17/3), serangan pertama AS di Yaman di bawah Presiden Donald Trump menewaskan 31 orang dan melukai lebih dari 100 orang, menurut pejabat Houthi.

Serangan itu menyusul ancaman Houthi untuk memperbarui serangan terhadap pengiriman Israel di Laut Merah setelah jeda sejak Januari, ketika gencatan senjata perang Gaza dimulai.

"Amerika sekarang akan dikenai embargo selama melanjutkan agresinya," kata Houthi.

"Kami akan menghadapi eskalasi dengan eskalasi, dan kami akan menanggapi musuh Amerika dengan menargetkan kapal induk dan kapal perangnya serta melarang kapalnya," tambahnya.

Diketahui, AS melancarkan serangan ke Yaman pada Minggu (16/3) malam di kota pelabuhan Hudaydah. Serangan ini menyusul dengan pernyataan Presiden AS Donald Trump yang berjanji mengirimkan pasukan militer AS ke Yaman.

Pengumuman itu disampaikan Trump melalui Truth Social pada Sabtu (15/3). Operasi militer itu ditempuh AS usai menganggap Houthi berpihak kepada Iran dan mengancam kepentingan Amerika di Laut Merah.

Serangan AS ini menewaskan sejumlah orang. Data Senin (17/3) total korban tewas serangan AS ini sebanyak 53 orang, lima di antaranya merupakan anak-anak. Sedangkan 98 orang mengalami luka.

Simak juga Video: Houthi Klaim Serang Kapal Induk AS di Laut Merah Sebagai Serangan Balasan




(zap/yld)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork