Presiden Kolombia Ungkap Rencana Mafia Tembak Jatuh Pesawatnya

Presiden Kolombia Ungkap Rencana Mafia Tembak Jatuh Pesawatnya

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 19 Feb 2025 15:44 WIB
Handout picture released by Colombias Presidency press office showing Colombian President Gustavo Petro speaking during an official TV program in Bogota on March 12, 2024. (File photo: AFP)
Presiden Kolombia Gustavo Petro (dok. AFP)
Bogota -

Presiden Kolombia Gustavo Petro mengklaim dirinya menjadi target rencana untuk menjatuhkan pesawatnya dengan rudal. Petro menyebut rencana itu didalangi oleh "mafia-mafia besar" yang marah terhadap upaya pemerintahannya untuk memburu mereka.

"Mereka ingin menembakkan rudal ke pesawat saya... bukan hanya satu, tapi dua rudal. Kita telah mengetahui siapa mereka," ucap Petro dalam pernyataannya seperti dilansir AFP, Rabu (19/2/2025).

Pernyataan itu dilontarkan Petro saat menghadiri seremoni kepolisian di Bogota, ibu kota Kolombia, pada Senin (17/2) waktu setempat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menambahkan bahwa rudal-rudal yang akan digunakan dalam serangan terhadap pesawatnya itu dibeli oleh "para pengedar narkoba".

"Mengapa mereka ingin menjatuhkan saya secepatnya? Karena mereka tahu kita mengincar mafia-mafia besar Kolombia," ujar Petro, sambil menyebutkan kelompok gerilya ELN di antara kelompok yang berniat menjatuhkan dirinya.

ADVERTISEMENT

Pernyataan itu disampaikan Petro ketika dia menghadapi penurunan dukungan publik dan meminta anggota kabinetnya mengundurkan diri dengan alasan mereka tidak bekerja efektif. Beberapa menteri dalam pemerintahan Petro telah diganti.

Petro terpilih menjabat Presiden Kolombia sejak tahun 2022 lalu dengan janji membawa "perdamaian total" ke negara yang berjuang melepaskan diri dari konflik senjata selama enam dekade, antara gerilyawan sayap kiri, paramiliter sayap kanan, kartel narkoba dan pemerintah.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Perundingan damai dengan kelompok-kelompok bersenjata tersebut berujung kegagalan beberapa kali.

ELN pekan ini mengumumkan "serangan bersenjata" di wilayah barat laut Choco yang dilanda konflik, membatasi pergerakan warga sipil, meliburkan sekolah-sekolah, dan menghentikan operasional transportasi umum sebagai bentuk unjuk kekuatan.

Hal itu mendorong pemerintah daerah tersebut untuk memohon intervensi dari pemerintah pusat Kolombia.

ELN sedang berperang dengan kelompok narkotika Klan Teluk di Choco, di mana sekitar 3.500 orang terpaksa mengungsi.

Sementara di Catatumbo yang terletak dekat perbatasan Venezuela, ELN bertempur melawan kelompok pembangkang bekas tentara gerilya FARC yang sebagian besar dilucuti senjatanya berdasarkan perjanjian damai tahun 2016.

Pertempuran di Catabumbo yang terjadi sejak Januari itu telah menewaskan sedikitnya 63 orang, sebagian besar warga sipil, dan memaksa lebih dari 50.000 orang lainnya mengungsi. Pertempuran ini mendorong Petro untuk menunda perundingan damai dengan ELN.

Petro juga menuding FARC melancarkan serangan drone peledak terhadap sebuah rumah sakit tenda di area Micay. Tidak ada korban jiwa dalam serangan itu.

Simak juga Video '8 Anggota Mafia Rusia Masih Diburu':

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads