Bibi yang juga dikenal sebagai tabib, baru-baru ini dibebaskan dengan jaminan, namun dia kembali ditangkap setelah hukuman dijatuhkan pengadilan.
Khan bersikukuh menyebut rentetan kasus yang menjerat dirinya bermotif politik dan direkayasa untuk mencegahnya kembali berkuasa di Pakistan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penjatuhan vonis terhadap Khan ini telah mengalami penundaan beberapa kali selama sebulan terakhir, dengan para analis menilai hukuman penjara digunakan untuk menekan Khan agar menerima kesepakatan dengan pihak militer untuk mundur dari politik.
Sejak digulingkan dari kekuasaan pada tahun 2022, Khan telah meluncurkan kampanye di mana dia secara terbuka mengkritik para jenderal berpengaruh di Pakistan. Dia sebelumnya dijatuhi empat hukum dalam kasus berbeda, dengan dua kasus di antaranya telah dibatalkan, sedangkan dua kasus lainnya ditangguhkan.
Namun Khan tetap mendekam di dalam penjara karena kasus-kasus lainnya yang menjeratnya. Panel pakar Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), tahun lalu, menyebut penahanan Khan "tidak memiliki dasar hukum dan tampaknya dimaksudkan untuk mendiskualifikasinya dari mencalonkan diri sebagai pejabat politik".
Simak Video: Eks PM Pakistan Imran Khan Akhirnya Ditangkap Atas Kasus Korupsi
(nvc/ita)