32 Orang Tewas Akibat Runtuhnya Tambang Giok di Myanmar

32 Orang Tewas Akibat Runtuhnya Tambang Giok di Myanmar

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 17 Jan 2025 13:04 WIB
Lokasi tambang giok yang dilanda longsor di Hpakant, Myanmar. (AP Photo)
Ilustrasi -- Tambang giok di Hpakant, Myanmar, yang dilanda longsor beberapa waktu lalu (dok. AP Photo)

Meskipun masih ada beberapa orang yang dilaporkan hilang, sebut pejabat lokal Myanmar yang dikutip Xinhua, operasi pencarian di lokasi telah dihentikan sejak Rabu (15/1) waktu setempat.

Insiden tanah longsor yang diwarnai lumpur semacam ini pernah melanda Myanmar tahun 2023 dan 2024 lalu, hingga menewaskan puluhan orang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu insiden paling parah terjadi Juli 2020 di area tambang giok yang ada di desa Whekha, dengan lebih dari 190 orang, yang semuanya merupakan penambang ilegal tanpa dokumen resmi, tewas. Insiden tahun 2020 ini tercatat sebagai insiden dengan jumlah kematian paling banyak di Hpakant.

Lihat juga Video 'Insiden Tambang Ilegal di Afsel, 400 Orang Terjebak-100 Tewas':

ADVERTISEMENT

[Gambas:Video 20detik]




(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads