Oposisi Serukan Pemakzulan Presiden Korsel Usai Umumkan Darurat Militer

Oposisi Serukan Pemakzulan Presiden Korsel Usai Umumkan Darurat Militer

Zunita Putri - detikNews
Rabu, 04 Des 2024 07:40 WIB
Police struggle with people trying to enter the National Assembly in front of the main gate of the National Assembly in Seoul, South Korea on December 3, 2024, after South Koreas President Yoon Suk Yeol declared emergency martial law. South Koreas President Yoon Suk Yeol on December 3 declared emergency martial law, saying the step was necessary to protect the country from
Foto Massa di Gedung Parlemen Korsel: (AFP/JUNG YEON-JE)
Jakarta -

Partai Demokrat yang merupakan partai oposisi Korea Selatan (Korsel) mendesak Presiden Yoon Suk Yeol mundur usai mengumumkan darurat militer. Mereka juga menyerukan pemakzulan apabila Yoon tidak mengundurkan diri.

"Kami tidak akan berdiam diri dan menyaksikan kejahatan Presiden Yoon yang menghancurkan konstitusi serta menginjak-injak demokrasi," kata Partai Demokrat tersebut dilansir CNN, Rabu (4/12/2024).

"Presiden Yoon harus segera mengundurkan diri secara sukarela," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketua Partai Oposisi, Park Chan Dae, mengatakan Yoon tidak dapat menghindar dari tuduhan pengkhianatan. Oleh karena itu, dia meminta Presiden Yoon segera mundur atas deklarasi darurat militernya itu.

Massa Berkumpul di Gedung Parlemen

Sementara itu, setelah Presiden Yoon mengumumkan Korsel darurat militer. Massa berkumpul di gedung Majelis Nasional Korsel. Polisi saat ini masih berusaha membubarkan massa yang menduduki jalan di luar gedung parlemen itu.

ADVERTISEMENT

Ratusan anggota polisi menjaga gedung Majelis Nasional Korea Selatan menyusul protes yang terjadi akibat deklarasi darurat militer yang dikeluarkan presiden pada larut malam. Mereka terlihat menggunakan jaket kuning cerah bertulis 'police' berjaga di depan gedung itu.

Massa demo juga berkumpul di sana. Beberapa orang sempat memblokir jalan, namun saat ini sudah ditangani polisi.

Lihat Video 'Momen Militer Korsel Masuk Gedung Parlemen Seusai Pengumuman Darurat Militer':

[Gambas:Video 20detik]

(zap/rfs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads