Israel Gempur Sekolah Tampung Pengungsi Gaza, 15 Orang Tewas

Israel Gempur Sekolah Tampung Pengungsi Gaza, 15 Orang Tewas

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 27 Nov 2024 17:37 WIB
A Palestinian man inspects the damage to a school sheltering displaced people after it was hit by an Israeli strike, amid the Israel-Hamas conflict, at Beach refugee camp in Gaza City, September 22, 2024. REUTERS/Dawoud Abu Alkas     TPX IMAGES OF THE DAY
Ilustrasi -- Serangan Israel menghancurkan sekolah yang kini menjadi tempat pengungsian di Gaza (dok. REUTERS/Dawoud Abu Alkas)
Gaza City -

Militer Israel kembali menggempur wilayah Jalur Gaza, dengan beberapa serangan menghantam sekolah yang kini menampung para pengungsi perang. Nahas, sedikitnya 15 orang tewas akibat rentetan serangan terbaru Tel Aviv di Jalur Gaza pada Rabu (27/11) waktu setempat.

Laporan para pejabat kesehatan di Jalur Gaza, seperti dilansir Reuters dan Al Arabiya, Rabu (27/11/2024), menyebut sedikitnya delapan warga Palestina tewas dalam serangan yang menghantam Sekolah Al-Tabeaeen, yang menampung keluarga-keluarga yang mengungsi di Gaza City.

Mereka yang tewas, menurut para petugas medis setempat, mencakup dua anak laki-laki dari mantan juru bicara Hamas Fawzi Barhoum. Kematian kedua anaknya itu telah dikonfirmasi oleh Barhoum sendiri secara terpisah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Puluhan orang lainnya mengalami luka-luka dalam serangan di area tersebut.

Di area Shejala, pinggiran Gaza City, sebuah serangan Israel lainnya menewaskan sedikitnya empat orang.

ADVERTISEMENT

Sementara tiga orang lainnya tewas dalam serangan udara Tel Aviv yang menghantam area Beit Lahiya, yang terletak di ujung utara wilayah Jalur Gaza di mana pasukan Israel beroperasi sejak bulan lalu.

Rentetan serangan udara di Jalur Gaza ini terjadi ketika gencatan senjata mulai diberlakukan di Lebanon, setelah Israel dan Hizbullah menyetujui kesepakatan yang dimediasi Amerika Serikat (AS) dan Prancis. Hal ini menjadi kemenangan langka bagi diplomasi di kawasan yang diguncang dua perang selama setahun terakhir.

Lihat juga video: Puluhan Warga Tewas Imbas Serangan Israel di Beit Lahiya Gaza

[Gambas:Video 20detik]



Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Diketahui bahwa Hizbullah, yang didukung Iran, mulai menembakkan rudal ke wilayah Israel sebagai bentuk solidaritas untuk Hamas yang berperang melawan negara Yahudi itu sejak Oktober tahun lalu.

Serangan-serangan Israel yang menghujani Jalur Gaza selama lebih dari setahun terakhir telah menewaskan hampir 44.200 orang dan membuat hampir seluruh penduduk daerah kantong Palestina itu mengungsi.

Upaya berbulan-bulan untuk merundingkan gencatan senjata di Jalur Gaza hanya menghasilkan sedikit kemajuan, dan kini perundingan itu terhenti. Qatar sebagai mediator mengatakan bahwa pihaknya telah memberitahu kedua pihak yang bertikai jika perundingan ditunda hingga mereka siap membuat konsesi.

Dalam pernyataannya usai mengumumkan gencatan senjata di Lebanon, Presiden AS Joe Biden mengatakan bahwa pemerintahannya terus mendorong gencatan senjata di Jalur Gaza.

Seorang pejabat senior Hamas, dalam pernyataannya, menyatakan siap untuk mencapai kesepakatan gencatan senjata di Jalur Gaza, setelah kesepakatan penghentian pertempuran berhasil terwujud antara Israel dan Hizbullah di Lebanon. Hamas melontarkan pujian untuk gencatan senjata di Lebanon.

"Kami telah memberitahu para mediator di Mesir, Qatar dan Turki bahwa Hamas siap untuk perjanjian gencatan senjata dan kesepakatan serius untuk pertukaran tahanan," ucap seorang pejabat senior Hamas, yang tidak disebut namanya, saat berbicara kepada AFP.

Lihat juga video: Puluhan Warga Tewas Imbas Serangan Israel di Beit Lahiya Gaza

[Gambas:Video 20detik]



Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads