Pesawat Militer AS Lintasi Selat Taiwan, Pancing Amarah China?

Pesawat Militer AS Lintasi Selat Taiwan, Pancing Amarah China?

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 26 Nov 2024 14:36 WIB
PERTH, AUSTRALIA - APRIL 07:  A US Navy Poseidon P-8 takes off to assist in the search for debris from missing Malaysia Airlines Flight MH370 at Perth International airport on April 7, 2014 in Perth, Australia. Angus Houston confirmed today that the Australian naval vessel Ocean Shield has twice detected signals in the past 24 hours consitent with aircraft black boxes. The airliner disappeared on March 8 with 239 passengers and crew on board and is suspected to have crashed into the southern Indian Ocean.  (Photo by Paul Kane/Getty Images)
Pesawat pengawas maritim AS, P-8A Poseidon (dok. Getty Images)
Washington DC -

Sebuah pesawat patroli militer Amerika Serikat (AS) mengudara di atas Selat Taiwan, perairan sensitif yang memisahkan Taiwan dengan China. Aktivitas militer semacam ini dari Washington biasanya memancing kemarahan Beijing.

"Sebuah pesawat P-8A Poseidon dari Angkatan Laut AS melakukan transit di Selat Taiwan, di wilayah udara internasional, pada 26 November 2024 (waktu lokal)," demikian pernyataan Armada ke-7 Angkatan Laut AS, seperti dilansir AFP, Selasa (26/11/2024).

"Aktivitas transit pesawat di Selat Taiwan menunjukkan komitmen Amerika Serikat terhadap kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka," tegas Armada ke-7 Angkatan Laut AS.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aktivitas terbaru pesawat militer AS ini dilakukan saat negara itu berupaya menegaskan bahwa wilayah udara di atas Selat Taiwan merupakan jalur internasional.

AS dan sekutu-sekutunya diketahui secara rutin mengerahkan aset militernya, baik dengan kapal atau pesawat militer, untuk melintasi perairan Selat Taiwan, yang memiliki lebar 180 kilometer. Aksi tersebut seringkali memancing kemarahan Beijing.

ADVERTISEMENT

China bersikeras menganggap Taiwan sebagai bagian wilayah kedaulatannya dan mengklaim yurisdiksi atas perairan yang memisahkan kedua wilayah.

Lihat juga video: Detik-detik Houthi Tembak Pesawat Tak Berawak AS dekat Laut Merah

[Gambas:Video 20detik]


Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Untuk menegaskan klaimnya, Beijing secara rutin mengerahkan jet tempur dan kapal perang di sekitar wilayah Taiwan, sekaligus menentang transit kapal dan pesawat militer AS dan sekutu-sekutunya.

Dalam insiden terbaru pekan ini, Kementerian Pertahanan Taiwan mendeteksi kehadiran sebuah balon udara China yang melintas di atas perairan barat laut wilayahnya.

Ini menjadi yang pertama sejak April lalu, atau dalam enam bulan terakhir, sejak Taipei melaporkan insiden yang mereka anggap sebagai bagian dari "pola pelecehan" oleh Beijing terhadap kedaulatan negara itu.

Pada September lalu, ketika sebuah pesawat P-8A Poseidon melakukan transit di area yang sama, militer China langsung membuntuti pesawat AS tersebut.

AS merupakan mitra keamanan yang paling penting bagi Taiwan. Namun seperti kebanyakan negara lainnya, Washington tidak memiliki hubungan diplomatik resmi dengan Taipei.

Lihat juga video: Detik-detik Houthi Tembak Pesawat Tak Berawak AS dekat Laut Merah

[Gambas:Video 20detik]

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads