Kala Menteri Israel Jalan-jalan di Pantai Berujung Diusir Warga

Kala Menteri Israel Jalan-jalan di Pantai Berujung Diusir Warga

Tim detikcom - detikNews
Minggu, 08 Sep 2024 06:31 WIB
FILE PHOTO-Israels Minister of National Security Itamar Ben-Gvir speaks with the media as he attends the weekly cabinet meeting in the prime ministers office in Jerusalem, March 19, 2023. Abir Sultan/Pool via REUTERS
Foto Menteri Keamanan Israel Itamar Ben-Gvir: (Abir Sultan/Pool via REUTERS)
Jakarta -

Menteri Keamanan Israel Itamar Ben-Gvir mendapat perlakuan tidak pantas dari warganya sendiri ketika dia berada di pantai, Tel Aviv. Ben-Gvir diteriaki 'pembunuh' oleh pengunjung pantai.

"Anda seorang pembunuh, Anda seorang teroris, dan karena Anda, para sandera sekarat di Gaza; beraninya Anda berjalan-jalan di pantai?" kata seorang warga Israel yang terlihat meneriakinya, dilansir Anadolu Agency, Sabtu (7/9/2024).

Aksi tersebut diketahui ketika media Israel mengunggah beberapa rekaman di situs web mereka yang memperlihatkan menteri garis keras Israel itu dan anggota keluarganya tiba di sebuah pantai pada Jumat (6/9) waktu setempat. Saat berada di pantai itu, Ben-Gvir dan keluarganya diteriaki 'pembunuh' oleh beberapa pengunjung pantai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ada pula seorang wanita yang melempar Ben-Gvir dengan pasir. Wanita itu kemudian ditangkap dan diinterogasi setelah melemparkan segenggam pasir ke Ben-Gvir.

Dituding Penghalau Pertukaran Sandera

Ben-Gvir dan menteri-menteri berhaluan sayap kanan lainnya dituduh oleh publik Israel dan oposisi menghalangi potensi pertukaran sandera dengan Hamas.

Otoritas Israel memperkirakan lebih dari 100 sandera masih ditahan oleh kelompok Palestina, Hamas, di Gaza, yang beberapa di antaranya diyakini telah tewas.

Selama berbulan-bulan, pemerintah Amerika Serikat, Qatar, dan Mesir telah berupaya mencapai kesepakatan antara Israel dan Hamas untuk memastikan pertukaran tahanan dan gencatan senjata, serta mengizinkan bantuan kemanusiaan memasuki Gaza.

Namun, upaya mediasi terhenti karena penolakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk memenuhi tuntutan Hamas untuk menghentikan perang.

40 Ribu Warga Palestina Tewas Akibat Serangan Israel

Perang Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza telah menewaskan hampir 40.900 warga Palestina, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan melukai lebih dari 94.200 orang lainnya, menurut otoritas kesehatan setempat.

Blokade yang sedang berlangsung di daerah kantong Palestina itu telah menyebabkan kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan yang parah.

Pemerintah Israel menghadapi tuduhan genosida atas tindakannya di Gaza tersebut.

Halaman 2 dari 3
(zap/ygs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads