Popko dalam laporannya menyebut sebagian besar serangan udara terbaru Rusia terhadap Ukraina itu terjadi pada malam hari.
Gubernur wilayah Kyiv, Ruslan Kravchencko, melaporkan bahwa drone-drone yang diluncurkan Rusia tidak memicu kerusakan pada infrastruktur di wilayah ibu kota Ukraina tersebut. Pemerintah kota dan daerah di Ukraina tidak melaporkan adanya korban jiwa akibat serangan udara tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Secara terpisah, Gubernur wilayah Cherskasy menyebut puing-puing drone yang berjatuhan juga memicu kebakaran pada lahan milik perusahaan swasta di wilayah tersebut. Namun sekitar 75 tim penyelamat berhasil memadamkan api yang menyebar di area seluas lebih dari 2.700 meter persegi pada Kamis (29/8) pagi.
Rusia yang memulai invasi skala penuh terhadap Ukraina sejak Februari 2022, melancarkan rentetan serangan udara terhadap fasilitas energi di berbagai wilayah Ukraina pada Senin (26/8) lalu. Para pejabat Kyiv menyebut serangan Moskow itu melibatkan lebih dari 200 rudal dan drone.
Serangan terbaru Rusia disebut menargetkan jaringan listrik Ukraina, yang memaksa negara itu mengandalkan pemadaman listrik darurat dan terencana sepanjang pekan ini untuk menstabilkan sistem.
(nvc/ita)