3 Jurnalis Jadi Korban Serangan Rusia di Hotel Ukraina, Satu Hilang

3 Jurnalis Jadi Korban Serangan Rusia di Hotel Ukraina, Satu Hilang

Yulida Medistiara - detikNews
Minggu, 25 Agu 2024 18:46 WIB
Ukrainian emergency services conduct a search and rescue operation among the rubble of a destroyed hotel following a Russian strike in the town of Kramatorsk on August 24, 2024, amid the Russian invasion of Ukraine. A nighttime Russian strike on a hotel in the eastern Ukrainian city of Kramatorsk wounded two journalists, while a third was missing in the rubble, authorities said Sunday. Vadym Filashkin, head of the Donetsk regional government, said the journalists were British, US and Ukrainian nationals and that a search operation was underway for the missing journalist. (Photo by Genya SAVILOV / AFP)
Layanan darurat Ukraina melakukan operasi pencarian dan penyelamatan di antara reruntuhan hotel yang hancur menyusul serangan Rusia di kota Kramatorsk di tengah invasi Rusia ke Ukraina | (Foto: AFP/GENYA SAVILOV)
Jakarta -

Seorang anggota tim Reuters yang meliput perang di Ukraina hilang. Selain itu dua orang lainnya terluka dan dirawat di rumah sakit setelah serangan di sebuah hotel di kota Kramatorsk, Ukraina timur.

Dalam sebuah pernyataan, kantor berita tersebut mengatakan bahwa Hotel Sapphire, tempat enam orang kru Reuters menginap terkena serangan pada hari Sabtu.

"Salah satu rekan kami tidak diketahui keberadaannya, sementara dua lainnya telah dibawa ke rumah sakit untuk dirawat," kata kantor berita tersebut, dilansir Reuters, Minggu (25/8/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu 3 orang lainnya telah diketahui keberadaanya. Pihak berwenang Kramastorsk akan mencari informasi lebih lanjut.

"Tiga rekan lainnya telah diketahui keberadaannya. Kami sedang mencari informasi lebih lanjut, bekerja sama dengan pihak berwenang di Kramatorsk, dan mendukung rekan kami dan keluarga mereka. Kami akan memberikan informasi terbaru saat kami memiliki informasi lebih lanjut," tambah pernyataan tersebut.

ADVERTISEMENT

Gubernur wilayah Donetsk, Vadym Filashkin, mengatakan dalam sebuah postingan di Telegram pada Minggu pagi bahwa "Rusia menyerang Kramatorsk". Ia juga mengatakan dua orang wartawan terluka, sementara satu orang hilang setelah serangan di sebuah hotel.

"Pihak berwenang, polisi, dan tim penyelamat sedang bekerja di lokasi kejadian. Pembersihan puing-puing dan operasi penyelamatan masih berlangsung," kata Filashkin.

Sedangkan Kementerian Pertahanan Rusia tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Kantor Kejaksaan Agung Ukraina mengatakan dalam sebuah pernyataan di Telegram bahwa mereka telah membuka "investigasi praperadilan" atas serangan tersebut, yang dikatakan terjadi pada pukul 10:35 malam waktu setempat (1935 GMT) pada hari Sabtu.

"Pasukan Rusia menyerang kota Kramatorsk, mungkin dengan rudal Iskander-M," katanya.

(yld/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads