5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

Tim Detikcom - detikNews
Sabtu, 24 Agu 2024 17:43 WIB
Democratic presidential nominee Vice President Kamala Harris celebrates with her families as the balloons fall during the final day of during the Democratic National Convention Thursday, Aug. 22, 2024, in Chicago. (AP Photo/Erin Hooley)
Kamala Harris (Foto: dok. AP)
Jakarta -

Sebuah kelompok Muslim yang mendukung Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Harris dalam pemilihan umum 2024, mengumumkan bahwa mereka membubarkan diri dan menarik dukungan untuk capres Partai Demokrat itu. Alasannya, tim kampanye Harris diduga menolak untuk mengizinkan seorang pembicara Palestina naik panggung di Konvensi Nasional Demokrat (DNC).

"Kami tidak dapat dengan hati nurani yang baik melanjutkan Muslim Women for Harris-Walz, mengingat informasi baru dari gerakan Uncommitted ini, bahwa tim Wapres Harris menolak permintaan mereka untuk menghadirkan seorang pembicara Palestina Amerika di panggung di DNC," kata Muslim Women for Harris-Walz dalam sebuah pernyataan, dilansir New York Post, Sabtu (23/8/2024).

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Sabtu (24/8/2024):

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

- Serangan Israel Tewaskan 8 Orang di Lebanon, Termasuk 1 Anak

Otoritas Lebanon mengatakan serangan Israel menewaskan delapan orang, termasuk seorang anak, di distrik-distrik Lebanon selatan. Hizbullah mengatakan bahwa tujuh orang lainnya yang tewas adalah para petempur kelompok perlawanan di Lebanon tersebut.

ADVERTISEMENT

Itu adalah salah satu jumlah korban tertinggi dalam satu hari bagi kelompok yang didukung Iran itu sejak mulai saling melancarkan serangan lintas perbatasan dengan Israel. Serangan-serangan itu dilakukan untuk mendukung sekutunya, Hamas setelah serangan kelompok militan Palestina pada 7 Oktober terhadap Israel memicu perang Gaza.

Dilansir kantor berita AFP, Sabtu (24/8/2024), Kementerian Kesehatan Lebanon mengatakan "serangan drone musuh Israel" menewaskan dua orang termasuk seorang "anak berusia tujuh tahun" di Aita al-Jabal, dan serangan "Israel" lainnya menewaskan enam orang di empat tempat lain di Lebanon selatan.

- Horor Penikaman Massal di Festival Jerman, 3 Orang Tewas-4 Luka Parah

Tiga orang tewas dan empat orang lainnya luka parah dalam serangan penikaman massal di sebuah festival di kota Solingen, Jerman barat, pada hari Jumat (23/8) waktu setempat.

Dilansir kantor berita AFP, Sabtu (24/8/2024), polisi telah meluncurkan "operasi besar" untuk menemukan tersangka yang sedang melarikan diri, kata juru bicara polisi di kota Duesseldorf, di dekat Solingen, seraya menambahkan bahwa "area yang luas" telah ditutup.

Ada banyak polisi di tempat kejadian termasuk pasukan khusus dan helikopter, menurut seorang fotografer AFP.

- Taliban Larang Perempuan Bersuara Keras-Nyanyi di Depan Umum

Pemerintah Taliban di Afghanistan mengeluarkan aturan baru yang melarang kaum perempuan bersuara keras dan bernyanyi di depan umum.

Undang-Undang (UU) tersebut dikeluarkan pada hari Rabu lalu setelah disetujui oleh pemimpin tertinggi Taliban, Hibatullah Akhundzada, kata seorang juru bicara pemerintah. Aturan baru tersebut mencakup berbagai aspek kehidupan sehari-hari seperti transportasi umum, musik, bercukur, dan perayaan.

Dilansir Associated Press dan CNN, Sabtu (24/8/2024), di antara aturan-aturan baru tersebut, Pasal 13 berkaitan dengan perempuan. Pasal tersebut menyatakan bahwa perempuan wajib menutupi tubuhnya setiap saat di depan umum dan penutup wajah sangat penting untuk menghindari godaan dan menggoda orang lain. Pakaian tidak boleh tipis, ketat, atau pendek.

- Tantang AS, Korut Bersumpah Akan Tingkatkan Kemampuan Nuklirnya

Pemerintah Korea Utara (Korut) bersumpah akan meningkatkan kemampuan nuklirnya. Ini disampaikan untuk menanggapi laporan bahwa Amerika Serikat telah merevisi rencana strategis nuklirnya sendiri.

"Negara akan meningkatkan kekuatan strategisnya dengan segala cara untuk mengendalikan dan menghilangkan segala macam tantangan keamanan yang mungkin timbul dari rencana Washington yang direvisi", demikian kantor berita resmi Korut, KCNA melaporkan, dilansir kantor berita AFP, Sabtu (24/8/2024).

Minggu ini, The New York Times melaporkan bahwa rencana AS yang disetujui oleh Presiden Joe Biden pada bulan Maret lalu, adalah untuk mempersiapkan kemungkinan konfrontasi nuklir terkoordinasi dengan Rusia, China dan Korea Utara.

- Kelompok Muslim AS Tarik Dukungan untuk Kamala Harris, Ada Apa?

Sebuah kelompok Muslim yang mendukung Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Harris dalam pemilihan umum 2024, mengumumkan bahwa mereka membubarkan diri dan menarik dukungan untuk capres Partai Demokrat itu. Alasannya, tim kampanye Harris diduga menolak untuk mengizinkan seorang pembicara Palestina naik panggung di Konvensi Nasional Demokrat (DNC).

"Kami tidak dapat dengan hati nurani yang baik melanjutkan Muslim Women for Harris-Walz, mengingat informasi baru dari gerakan Uncommitted ini, bahwa tim Wapres Harris menolak permintaan mereka untuk menghadirkan seorang pembicara Palestina Amerika di panggung di DNC," kata Muslim Women for Harris-Walz dalam sebuah pernyataan, dilansir New York Post, Sabtu (24/8/2024).

Halaman 2 dari 2
(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads