"Setelah staf membawa cangkir-cangkir teh dan dua botol air panas, susu dan teko teh... salah satu dari enam orang itu memasukkan sianida," ucapnya.
Trirong menambahkan bahwa hasil autopsi terhadap keenam jenazah WNA itu diharapkan akan dirilis Kamis (18/7) besok.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemerintah Vietnam, dalam pernyataannya, mengatakan Kedutaan Besarnya di Bangkok berkoordinasi erat dengan otoritas berwenang Thailand mengenai kasus ini. Sementara Departemen Luar Negeri AS menyatakan pihaknya memantau situasi dan menegaskan bahwa otoritas Thailand yang bertanggung jawab atas penyelidikan kasus tersebut.
Sejauh ini belum ada tanggapan resmi dari pihak Grand Hyatt Erawan soal temuan jenazah ini. Diketahui bahwa Grand Hyatt Erawan memiliki lebih dari 350 kamar dan terletak di kawasan wisata populer di ibu kota Thailand yang terkenal dengan perbelanjaan dan restoran mewah.
(nvc/ita)