Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bertemu dengan Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman setelah dia mendarat di kota Jeddah, Saudi pada hari Rabu (12/6) waktu setempat.
Dilansir AFP dan Al Arabiya, Kamis (13/6/2024), kantor berita resmi Saudi, SPA melaporkan bahwa Zelensky tiba di kota pesisir Laut Merah tersebut dan disambut oleh para pejabat Saudi, termasuk penasihat keamanan nasional dan duta besar untuk Ukraina.
Zelensky mengumumkan lawatannya ke Arab Saudi melalui cuitan di akun X miliknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kepemimpinan kerajaan (Arab Saudi) telah berkontribusi dalam pembebasan rakyat kami. Saya yakin pertemuan ini juga akan membuahkan hasil," kata Zelensky dilansir AFP.
"Kami juga akan membahas bidang-bidang kerja sama ekonomi yang menjanjikan dan keterlibatan Arab Saudi dalam rekonstruksi Ukraina," tambah Zelensky.
Zelensky mengatakan dalam kunjungannya ke Arab Saudi itu juga akan membahas mengenai formula perdamaian yang ditawarkan Ukraina. Dalam wacana itu Zelensky menyerukan penarikan penuh pasukan Rusia dari wilayah Ukraina.
Arab Saudi telah mempertahankan hubungan dengan Moskow dan Kyiv sejak invasi Rusia ke Ukraina pada Februari 2022, dan memposisikan dirinya sebagai mediator potensial dalam konflik tersebut.
Simak Video 'Rudal Rusia Hantam Ukraina Selatan, Sedikitnya 8 Orang Tewas':
Pada bulan Agustus tahun lalu, Arab Saudi menjadi tuan rumah pembicaraan mengenai perang yang melibatkan perwakilan lebih dari 40 negara, tidak termasuk Rusia.
Mediasi yang dilakukan Arab Saudi juga membuahkan hasil. Pada September 2022 terjadi kesepakatan antara Rusia dan Ukraina di mana 200 warga Ukraina yang ditawan dibebaskan.
Zelensky sebelumnya juga menghadiri pertemuan puncak Liga Arab pada Mei 2023 di Jeddah.
Zelensky baru-baru ini mengunjungi Arab Saudi pada bulan Februari, ketika dia mengadakan pembicaraan dengan Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman untuk mempromosikan rencana perdamaiannya dan mendiskusikan potensi pertukaran tawanan perang.