Massa Israel memblokir tujuh truk yang membawa bantuan untuk warga Jalur Gaza, Palestina. Mi instan merek asal Indonesia turut diobrak-abrik oleh demonstran itu. Ternyata, Amerika Serikat (AS) tidak setuju dengan penghalangan bantuan kemanusiaan itu.
Dilansir BBC, Rabu (15/5/2024), Penasihat Keamanan Nasional AS, Jake Sullivan, mengatakan perilaku demonstran "sepenuhnya dan jelas-jelas tidak bisa diterima" dan Gedung Putih menyampaikan kekhawatiran terhadap "tingkat tertinggi pemerintahan Israel."
"Sangat disayangkan ada orang yang menyerang dan menjarah konvoi ini," kata Jake Sullivan, dilansir Aljazeera.
Massa Israel yang memblokir bantuan itu adalah kelompok Tzav 9, kelompok sayap kanan Yahudi. Mereka memblokir tujuh truk di pos pemeriksaan dekat Hebron, Tepi Barat.
Empat massa pemrotes itu ditangkap aparat setempat. Empat orang itu termasuk satu orang anak di bawah umur.
Ada video yang merekam peristiwa ini yakni dari pengacara kemanusiaan asal Israel, Sapir Sluzker Amran. Peristiwa ini sendiri terjadi pada Senin (14/5) waktu setempat.
Terlihat, massa Israel menginjak-injak boks-boks kardus mie instan berwarna biru bercorak kuning. Tak hanya menginjak, mereka juga membanting dan melempar mie instan itu.
Tumpukan boks-boks kardus mie instan itu berhamburan di pos pemeriksaan Tarqumiya, di barat Hebron, selatan Tepi Barat. Boks-boks kardus mie instan itu jatuh dari truk yang berhenti di situ.
Massa yang merusak mie instan itu terlihat mengenakan kaus biasa, bukan seragam. Di antara mereka, ada yang membawa bendera Israel. Kebanyakan massa ini adalah pria, dan terlihat ada yang masih berusia muda. Sebagian pria mengenakan kipah, semacam kopiah Yahudi.
Bantuan kemanusiaan termasuk pangan sangat diperlukan warga Gaza yang telah diserang Israel sejak Oktober tahun lalu. Program Pangan Dunia PBB telah memperingatkan bahwa warga Palestina di Gaza utara sedang mengalami "kelaparan besar-besaran". Sementara di wilayah selatan, tempat sebagian besar warga Palestina mencari perlindungan, situasi kemanusiaan semakin memburuk.
Simak Video: Qatar Sebut Negosiasi Israel-Hamas soal Gencatan Senjata di Gaza Buntu
(dnu/imk)