Seorang anak laki-laki berusia 15 tahun ditikam hingga tewas dalam kasus kekerasan remaja terbaru di wilayah Prancis. Pelaku penikaman, yang juga masih remaja dengan usia yang sama, telah ditangkap kepolisian setempat.
Ibunda si pelaku juga ikut ditangkap polisi karena diduga terlibat dalam tindak penyerangan tersebut.
Seperti dilansir AFP, Senin (29/4/2024), Prancis telah menyaksikan serangkaian serangan terhadap remaja oleh teman-teman mereka sendiri dalam beberapa pekan terakhir. Salah satunya tindak pemukulan fatal terhadap seorang remaja berusia 15 tahun bernama Shemseddine di dekat Paris awal bulan ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam aksi penyerangan terbaru, menurut jaksa setempat Agnes Auboin, korban tewas usai terlibat perkelahian di kota Chateauroux di Prancis bagian tengah pada Sabtu (27/4) tengah malam waktu setempat. Korban dinyatakan meninggal dunia setelah dilarikan ke rumah sakit setempat pada malam yang sama.
Pelaku penyerangan, yang juga berusia 15 tahun, telah ditangkap polisi sekitar dua jam usai perkelahian terjadi. Kini pelaku berada dalam penahanan kepolisian.
Jaksa Auboin juga mengatakan bahwa ada bukti yang menunjukkan bahwa ibunda pelaku mungkin turut terlibat. Akibatnya, wanita berusia 37 tahun yang tidak memiliki catatan kriminal sebelumnya itu, ikut ditangkap oleh polisi setempat.
Menurut sumber yang memahami kasus ini, korban merupakan seorang koki magang dan putra dari seorang pemilik restoran. Korban tidak memiliki catatan kriminal sebelumnya dan didampingi oleh seorang temannya, yang juga koki magang, saat penyerangan terjadi.
Motif di balik penikaman itu tidak diketahui secara jelas.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.