Protes Kebijakan Biden Soal Gaza, Jubir Deplu AS Mundur

Protes Kebijakan Biden Soal Gaza, Jubir Deplu AS Mundur

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 26 Apr 2024 10:04 WIB
The State Department duilding is pictured in Washington. (File Photo: Reuters)
Kantor Departemen Luar Negeri AS di Washington DC (dok. Reuters)

Operasi militer Israel, yang dimulai setelah serangan Hamas pada 7 Oktober tahun lalu, terus berlanjut di wilayah Jalur Gaza. Lebih dari 34.000 orang, sebagian besar perempuan dan anak-anak, tewas akibat rentetan serangan Israel selama lebih dari enam bulan terakhir.

Angka kematian yang dilaporkan Kementerian Kesehatan Gaza itu tidak membedakan antara warga sipil dan militan Hamas yang terbunuh dalam perang. Namun diyakini mayoritas korban tewas di Jalur Gaza adalah warga sipil Palestina.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelum Rharrit, seorang pejabat Deplu AS bernama Josh Paul yang menjabat sebagai direktur Biro Urusan Politik-Militer mengundurkan diri pada Oktober tahun lalu. Dalam pernyataannya, Paul juga menyampaikan sikapnya yang tidak setuju dengan keputusan pemerintah Biden untuk terus memasok senjata kepada Israel.


(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads