Dua warga sipil mengalami luka-luka setelah sebuah mobil menabrak pejalan kaki dalam serangan terbaru di Yerusalem pada Senin (22/4) waktu setempat. Kepolisian Israel sedang memburu para pelaku serangan yang berhasil melarikan diri dari lokasi kejadian dengan berjalan kaki.
Seperti dilansir AFP, Senin (22/4/2024), insiden itu terjadi di ruas jalan Techelet Mordechai, Yerusalem, pada Senin (22/4) pagi waktu setempat, ketika umat Yahudi Israel menandai dimulainya hari raya Paskah.
"Beberapa waktu yang lalu, sebuah laporan diterima bahwa dua warga sipil tertabrak di Jalan Techelet Mordechai di Yerusalem, yang mengakibatkan luka-luka ringan," demikian pernyataan Kepolisian Israel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dua teroris melarikan diri dari lokasi kejadian dengan berjalan kaki dan sebuah senjata rakitan...ditemukan di jalur pelarian mereka," imbuh pernyataan tersebut.
Ditegaskan bahwa pasukan keamanan Israel sedang memburu para pelaku serangan yang kabur.
Petugas medis dari layanan darurat Magen David Adom melaporkan dua orang, yang berusia 18 tahun dan 22 tahun, mengalami luka-luka dalam insiden tersebut.
Rekaman video dari kamera keamanan yang diposting beberapa situs berita lokal Israel menunjukkan sebuah mobil berwarna putih menabrak sekelompok orang di sudut jalanan.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
Mobil tersebut kemudian menabrak kendaraan lainnya yang sedang diparkir. Setelah itu dua pria tampak keluar dari mobil, dengan salah satu dari mereka terlihat berusaha menembakkan senjata api.
Beberapa detik kemudian, kedua pria itu terlihat berjalan kaki meninggalkan lokasi kejadian.
Serangan serupa, yang melibatkan aksi menabrakkan mobil ke arah kerumunan orang, telah dilaporkan sejak tahun lalu di sejumlah kota di wilayah Israel dan di area permukiman Yahudi yang ada di Tepi Barat.